Tabungan berjangka adalah salah satu produk keuangan dengan manfaat berlimpah. Terlebih apabila Anda merasa sulit dan sering lupa untuk menabung dalam jangka waktu lama. Memilih instrumen finansial ini bisa menjadi tips menabung terbaik yang bisa diterapkan.

Lalu, apa itu sebenarnya tabungan berjangka dan apa saja kurang lebihnya? Yuk baca artikel ini untuk mengetahui selengkapnya.

Kalkulator Finansial

Apa itu Tabungan Berjangka?

Pengertian tabungan berjangka yaitu produk keuangan yang memiliki ketentuan periode waktu tertentu. Walaupun merupakan alat penyimpanan finansial, instrumen berikut memiliki perbedaan dengan jenis lainnya.

Salah satu perbedaan signifikan tabungan berjangka adalah proses penarikan dana yang disesuaikan dengan kesepakatan awal sehingga tidak bisa ditarik kapan saja. Apabila uang dicairkan sebelum jatuh tempo, maka nasabah akan dikenakan denda.

Umumnya, jangka waktu produk keuangan berikut mulai dari 6 bulan sampai 20 tahun dan jumlah setorannya disesuaikan dengan kemampuan nasabah.

Lalu, Bagaimana Cara Kerja Tabungan Berjangka?

Cara kerja tabungan jangka panjang ini didasarkan oleh kesepakatan bank dan nasabah. Biasanya, sejumlah dana sesuai dengan nominal awal perlu disetorkan setiap bulan.

Proses penyetoran uang tabungan dapat dilakukan melalui sistem debit otomatis (autodebet) sehingga memudahkan nasabah untuk menabung lewat bank digital.

Ketika nasabah telah memenuhi durasi waktu setoran, dana akan masuk ke jaringan pendaftaran tabungan konvensional secara otomatis.

Kelebihan Menabung di Tabungan Berjangka

Bagi Mom yang mulai merencanakan finansial masa depan, tabungan jangka lama berikut bisa menjadi pilihan karena ragam kelebihan dan efektivitasnya.

Lantas, apa saja kelebihan menabung di jenis tabungan berikut? Yuk, simak informasinya di bawah ini!

1. Tingginya Suku Bunga

Alasan produk keuangan ini menjadi pilihan para nasabah salah satunya adalah suku bunganya tinggi. Kelebihan berikut dianggap lebih menguntungkan, khususnya bagi ibu yang sedang menabung guna keperluan dana pendidikan anak di masa mendatang.

Nominal suku bunga tabungan berikut ditentukan oleh bank masing-masing tapi umumnya memang lebih besar dari tabungan konvensional.

Baca juga: Hindari 4 Kesalahan Ini Saat Merencanakan Dana Pendidikan Anak

2. Melatih Kedisiplinan Menabung

Prosedur yang perlu dilakukan oleh nasabah ketika mulai menabung berjangka meliputi penyetoran uang tabungan setiap bulannya hingga periode waktu berakhir.

Aspek tersebut secara tidak langsung mendisiplinkan Mom untuk menabung. Selain itu, penarikan uang yang membutuhkan perizinan bank juga menyebabkan proses tabungan semakin efektif.

3. Keamanan Terjamin

Selain merupakan produk keuangan bank yang telah terjamin keamanannya, tabungan berjangka adalah jenis penyimpanan uang jangka panjang dengan target dana tertentu sehingga tidak bisa ditarik secara sembarangan.

4. Setoran Awal Terjangkau

Pada pembukaan tabungan, nasabah hanya diminta memberikan setoran awal yang cukup rendah mulai dari Rp100.000. Namun, perlu dipahami bahwa standar nominal setiap bank berbeda sehingga Anda dapat memilih sesuai keinginan masing-masing.

5. Mendapatkan Asuransi

Fasilitas yang diberikan pada variasi tabungan berikut yaitu asuransi atas kecelakaan hingga cacat permanen bahkan kematian. Jaminan tersebut akan diberikan pada nasabah guna kelanjutan proses setoran.

Apabila kedua kondisi di atas terjadi pada nasabah, maka akan diberikan pilihan bagi ahli waris untuk memperoleh sejumlah uang sesuai dengan kesepakatan atau meneruskan tabungan hingga jatuh tempo.

Kekurangan Menabung di Tabungan Berjangka

Tidak dapat dipungkiri bahwa meskipun sudah dilengkapi dengan sistem autodebet, tabungan jangka panjang ini memiliki beberapa kekurangan yang perlu dioptimalkan seperti berikut:

1. Kurang Fleksibel

Mom, perlu dipahami bahwa tabungan berjangka sebaiknya tidak digunakan sebagai dana darurat karena terikat oleh periode penyetoran dan pencairan tertentu.

2. Bunga Relatif Lebih Rendah

Meskipun memiliki suku bunga tinggi, nyatanya aspek berikut juga berhubungan dengan nilai bunga tabungan yang lebih rendah daripada deposito dan jenis produk keuangan lainnya.

Baca juga: 5 Cara Mengatur Keuangan Keluarga yang Benar dan Efektif

3. Adanya Denda

Terkait dengan ketentuan waktu dalam prosedurnya, adanya biaya penalti atau denda jika terjadi pencairan dana sebelum masa jatuh tempo juga merupakan kekurangan lain.

Ada beberapa lembaga keuangan yang meminta nasabah untuk menutup akun sekaligus membayar prosesnya atau dilakukan pemotongan dana pada saldo akhir sehingga proses menabung masih bisa dilanjutkan.

Tabungan Berjangka OCBC NISP

Dalam memilih layanan tabungan jangka panjang, sebaiknya Mom memperhatikan besaran bunga dan pajak, standar setoran perbulan, kisaran jumlah denda serta fasilitas autodebet yang disediakan.

Salah satu bank yang menyediakan layanan ini adalah tabungan berjangka OCBC NISP. Lembaga keuangan ini menyediakan 3 pilihan mata uang yaitu USD, IDR, SGD agar memudahkan nasabah untuk menabung tanpa harus menukarkannya terlebih dahulu.

Selain itu, sistemnya tidak mematok biaya administrasi, tersedia layanan autodebet, target tabungan dan jangka waktunya juga dapat diselaraskan dengan kebutuhan nasabah.

Sebagai tambahan, syarat pembukaan tabungan berjangka OCBC NISP juga cukup mudah. Mom hanya perlu memiliki rekening OCBC dan membawa identitas diri pada kantor cabang di kawasan Anda.

Nah itu dia Mom penjelasan terkait apa itu tabungan berjangka. Apakah Anda berencana untuk menabung di produk keuangan ini? Percayakan saja pada salah satu produk andalan TAKA OCBC NISP.

Dengan suku bunga kompetitif dan bebas menentukan target waktu dari 6 bulan sampai dengan 10 tahun serta manfaat asuransi jiwa menjadikan tabungan berjangka OCBC NISP dapat selalu Anda andalkan. Tertarik? Yuk segera cek informasi selengkapnya!

Ingin informasi dan tips manajemen keuangan menarik lainnya? Jangan lupa untuk simak selalu blog Ruangmom.

Baca juga: 6 Bentuk Investasi Pendidikan untuk Siapkan Masa Depan Anak