Selama masa kehamilan, Mom tentu akan selalu berusaha untuk menerapkan pola hidup sehat. Hal tersebut penting demi menunjang tumbuh kembang bayi sampai ia lahir. Bahkan, berat badan janin termasuk indikator utama yang menjadi perhatian utama dokter. Di saat seperti inilah, Mom dan Dad perlu tahu apa saja makanan penambah berat badan janin.

Dalam ulasan kali ini, Ruangmom akan membahas beberapa makanan yang dapat Mom konsumsi untuk menambah berat badan janin. Yuk simak sampai habis!

Kalkulator HPL

Mengapa berat badan janin penting?

Mom, guna mengetahui seberapa sehat seorang bayi, salah satu indikatornya adalah berat badan. Jika sejak janin Mom memiliki berat badan rendah, hal tersebut membuat bayi rentang memiliki berat badan rendah pula ketika lahir.

Sementara itu, bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) akan lebih lemah ketika menghadapi serangan penyakit infeksi serta memiliki masalah dengan pengaturan suhu tubuh.

Tidak hanya itu, saat dewasa, ia juga akan lebih rentan terkena berbagai penyakit seperti hipertensi dan diabetes jika sedari bayi memiliki bobot yang kurang.

Namun, berat badan bayi juga tidak boleh berlebihan karena bisa memicu masalah kesehatan seperti kegemukan dan hipertensi di kemudian hari. Mom pasti tak ingin buah hati Anda mengalami hal-hal tersebut, bukan?

Makanan penambah berat badan janin

Nah, berikut ini adalah daftar makanan penambah berat badan janin yang patut Mom ketahui.

1. Sayur-mayur

Gizi dan serat bisa didapatkan dari sayuran hijau seperti bayam dan brokoli. Selain itu, Mom juga harus banyak mengonsumsi sayuran hijau terutama bayam karena banyak mengandung asam folat.

2. Ikan

Selain karena protein hewani nya, ikan juga mengandung omega 3 dan vitamin serta mineral yang bermanfaat bagi pertumbuhan janin. Hal tersebut membuat ikan menjadi pilihan tepat sebagai makanan penambah berat badan janin usia 8 bulan, Mom.

3. Alpukat

Selain bayam, asam folat juga bisa didapatkan dari buah alpukat. Kandungan vitamin dalam alpukat sangat bervariasi, mulai dari vitamin B5, B6, C, K dan vitamin E. Mom bisa mengolah alpukat menjadi beberapa sajian seperti salad dan jus buah dengan tidak menambahkan banyak gula di dalamnya.

4. Kacang-kacangan

Makanan penambah berat badan janin berikutnya ialah kacang-kacangan. Mom perlu tahu bahwa kacang-kacangan kaya akan protein yang mampu menambah massa otot sehingga berat badan janin dalam kandungan akan naik. Ini didukung oleh penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the International Society of Sport Nutrition, Mom.

Baca juga: 8 Makanan Ibu Hamil Muda Agar Anak Cerdas Sejak Lahir

5. Yoghurt

Yoghurt dibutuhkan tubuh guna memerangi bakteri jahat di usus. Yoghurt juga bermanfaat sebagai penyuplai kalsium bagi pertumbuhan tulang dan gigi bayi. Namun, pastikan yoghurt yang Mom konsumsi tidak mengandung banyak tambahan gula dan perasa, ya.

6. Salmon

Tahukah Mom bahwa kandungan dalam salmon dapat membantu perkembangan otak bayi, mengurangi risiko alergi pada bayi, serta menyehatkan jantung. Selain itu, makanan penambah berat badan janin dalam kandungan ini juga kaya akan omega 3 yang baik bagi pertumbuhan janin, lho!

7. Telur

Makanan penambah berat badan janin usia 8 bulan satu ini sangat mudah dijumpai baik di pasar tradisional atau pasar modern, Mom. Yup! Telur memiliki kandungan nutrisi seperti asam folat, zat besi, vitamin A, dan D. Selain itu di dalamnya juga terkandung protein yang bermanfaat bagi pertumbuhan bayi sekaligus berat badannya, Mom!

8. Kentang rebus

Kentang merupakan salah satu sumber karbohidrat selain nasi. Sebagai makanan penambah berat badan janin, ada baiknya Mom memperhatikan konsumsi kentang ya, sebab di dalamnya terkandung gula dan indeks glikemik yang tinggi.

9. Ubi jalar

Jika Mom mencari makanan penambah berat badan janin 9 bulan yang kaya akan serat sekaligus mengenyangkan, maka ubi jalar adalah jawabannya. Namun, ada baiknya Mom tidak mengonsumsinya secara berlebihan ya, karena apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak bisa memicu potensi terbentuknya batu ginjal.

10. Kedelai

Kedelai juga termasuk salah satu makanan penambah berat badan janin di dalam kandungan yang bisa Mom konsumsi, pasalnya kedelai kaya akan protein serta zat besi yang mampu mencegah anemia. Mom bisa mengonsumsinya dalam bentuk nugget, tahu, tempe, susu, dan sebagainya.

11. Ayam

Siapa sih yang tidak suka ayam, betul tidak, Mom? Selain rasanya yang lezat, ternyata ayam juga bisa menjadi makanan penambah berat badan janin, lho! Pasalnya ayam mengandung protein yang tinggi dan juga zat besi. Namun, pastikan Mom memilih ayam dengan daging tanpa lemak, ya.

12. Jus jeruk

Tak hanya dari makanan, Mom juga bisa mengimbangi gizi selama kehamilan dengan minum minuman sehat, salah satunya ialah jus jeruk. Seperti yang Mom ketahui bahwa jeruk kaya akan vitamin C, kalium, dan folat sehingga mampu membantu menjaga kesehatan Mom dan janin serta menjaga fungsi otot.

13. Keju rendah lemak

Selanjutnya, makanan penambah berat badan janin dengan cepat adalah keju rendah lemak. Tahukah Mom bahwa mengonsumsi 40-50 gram keju rendah lemak sama dengan mengonsumsi segelas susu, lho. Tapi, sebaiknya hindari kalau Anda mempunyai tekanan darah tinggi saat hamil, ya.

14. Gandum

Jika Mom bosan dengan nasi, Mom dapat mencoba gandum sebagai makanan penambah berat badan janin dengan cepat. Pasalnya gandum mengandung serat tinggi sehingga mampu meningkatkan berat badan badan bayi dalam kandungan.

15. Minyak zaitun

Kandungan minyak zaitun yang bermanfaat bagi janin adalah kolin, antioksidan serta vitamin E. Selain meningkatkan sistem imun, minyak zaitun juga mengurangi peluang bayi lahir dalam keadaan prematur, sehingga membuatnya menjadi pilihan tepat untuk Mom yang mencari makanan penambah berat badan bayi dengan cepat.

Baca juga: 20+ Cemilan Sehat Ibu Hamil, Dijamin Enak dan Bergizi!

Tips menambah berat badan janin

Setelah menyimak penjelasan mengenai makanan penambah berat badan janin dengan cepat di atas, berikut adalah beberapa tips yang bisa Mom lakukan.

1. Minum susu

Kandungan gizi dalam susu bermanfaat dalam membantu pertumbuhan gigi dan tulang janin, Mom. Selain itu, mengonsumsi susu saat hamil dapat membantu menambah berat badan bayi.

2. Tambah asupan kalori

Tips menambah berat badan janin berikutnya ialah menambah asupan kalori, misalnya mengonsumsi jus buah atau salad. Kemudian hindari makanan tinggi lemak sebab hanya akan menambah berat badan Mom, bukan janin.

3. Konsumsi vitamin kehamilan

Jika diperlukan, Mom bisa mengonsumsi vitamin kehamilan guna mengimbangi konsumsi makanan penambah berat badan janin di dalam kandungan. Namun pastikan untuk mengkonsultasikannya dengan dokter dulu ya, Mom.

4. Hindari kebiasaan yang tidak sehat

Menambah kalori sebagai cara untuk memperbaiki asupan untuk janin tidak berarti bahwa Mom dapat memakan makanan tidak sehat seperti gorengan dan makanan siap saji, ya. Tetap perhatikan apa yang Mom konsumsi dan perkirakan berapa kalori yang masuk setiap harinya.

5. Penuhi kebutuhan gizi

Kecukupan gizi meliputi pemenuhan karbohidrat, serat, protein, lemak, vitamin, dan lainnya. Tambah porsi atau konsumsi lebih banyak makanan bergizi guna mencukupi kebutuhan nutrisi Mom dan bayi, ya.

6. Makan buah-buahan (pisang, pir, mangga, pepaya, apel)

Buah-buahan dapat menghindarkan ibu hamil dari risiko kesehatan karena dapat mendukung sistem imun tubuh. Namun, ada baiknya Mom mengonsumsi buah dan serat setelah makanan utama karena dikhawatirkan kandungan serat menyebabkan Mom merasa kenyang lebih cepat dan mengurangi asupan karbohidrat.

7. Jaga kesehatan mental

Selain memperhatikan makanan penambah berat badan janin usia 9 bulan, Mom juga perlu mendetoks pikiran dari emosi-emosi negatif seperti stres dan cemas karena dapat berakibat buruk bagi kesehatan bayi dan ibu.

8. Cukup istirahat

Waktu istirahat pada ibu hamil mungkin akan lebih panjang dari biasanya. Oleh sebab itu, jangan hanya terpaku pada daftar makanan penambah berat badan janin usia 9 bulan, tetapi juga luangkan banyak waktu untuk istirahat serta jangan lupa mengimbanginya dengan olahraga kecil ya, Mom.

9. Konsultasikan dengan dokter

Mom boleh saja mengupayakan makanan penambah berat badan janin dalam kandungan, tetapi jangan lupa untuk rutin berkonsultasi dengan dokter guna mengecek kesehatan ibu dan bayi, ya.

Itu dia beberapa makanan penambah berat badan janin yang direkomendasikan untuk Mom konsumsi. Intinya, utamakan kualitas santapan di samping kuantitasnya. Semoga artikel ini dapat membantu Mom lancar selama menjalani masa-masa kehamilan sampai melahirkan ya!

Baca juga: 10 Manfaat Daun Kenikir untuk Ibu Hamil dan Kesehatan