Mom, tahukah Anda bahwa jagung merupakan salah satu jenis makanan yang sangat berkhasiat bagi ibu hamil? Yup! Makanan yang tergolong ke dalam biji-bijian ini mengandung banyak nutrisi penting guna menjaga kesehatan ibu dan janin. Salah satu manfaat jagung untuk ibu hamil adalah mencegah risiko bayi lahir cacat.

Mom dapat mengonsumsi jagung dengan cara direbus maupun dinikmati bersama salad. Sudah tak sabar menjadikannya menu makanan sehari-hari, Mom? Mari simak terlebih dulu kandungan apa saja yang ada dalam jagung dan aturan mengonsumsinya.

Kandungan jagung

Tahukah Mom, mengonsumsi jagung selama masa kehamilan ternyata sangat baik, lho. Sayuran manis yang cukup banyak digemari ini merupakan salah satu makanan tinggi karbohidrat dan bisa dijadikan sebagai pengganti nasi. Tak hanya lezat, jagung juga sangat bergizi, Mom.

Jagung memiliki sejumlah kandungan nutrisi penting yang diperlukan ibu hamil. Di dalam 100 gram jagung yang Mom konsumsi, terdapat sekitar 88 kalori serta beragam nutrisi, di antaranya:

  • 250 IU vitamin A
  • 3 gram protein
  • 2 gram serat
  • 350 miligram kalium
  • 300 miligram fosfor
  • 50 miligram natrium
  • 40 miligram magnesium
  • 5 miligram kalsium
  • 3 miligram zinc
  • 0,5 miligram zat besi
  • 30 mikrogram folat
  • 20 mikrogram selenium

Di samping itu, jagung juga memiliki kandungan vitamin B, vitamin C, vitamin E, vitamin K, serat hingga beraneka ragam antioksidan yang terdiri dari antosianin, lutein, dan zeaxanthin. Maka tak heran bila sayuran ini menjadi pilihan menu selama masa kehamilan.

Manfaat jagung untuk ibu hamil

Kandungan nutrisi yang terdapat di dalam jagung bukan hanya bermanfaat bagi anak dan orang dewasa, melainkan juga berguna memenuhi asupan kebutuhan nutrisi pada ibu hamil juga janinnya. Lantas, apa saja manfaat jagung untuk ibu hamil tersebut? Berikut sederet manfaatnya yang perlu Mom ketahui.

1. Mengatasi rasa mual

Manfaat jagung untuk ibu hamil yang pertama yaitu mengatasi morning sickness atau rasa mual selama masa kehamilan. Jagung memiliki kandungan vitamin B kompleks dan folat yang dibutuhkan bagi ibu hamil untuk mengatasi gejala tersebut.

2. Mengatasi kram kaki

Selain mual, kram pada kaki juga kerap dialami Mom saat masa kehamilan. Hal ini diakibatkan oleh kurangnya asupan kalium. Oleh karena itu, Mom bisa mencoba mengonsumsi jagung rebus secara rutin.

Yup, manfaat jagung rebus untuk ibu hamil ialah mengatasi kram kaki. Kandungan mineral dan kalium yang cukup tinggi pada jagung berguna mengendalikan kontraksi otot, menjaga tekanan darah dan keseimbangan cairan serta elektrolit.

3. Menurunkan kolesterol

Saat hamil, biasanya kadar kolesterol dalam tubuh Mom bisa meningkat demi memenuhi asupan nutrisi janin. Terlebih pada ibu hamil yang memiliki riwayat kolesterol tinggi, hal ini dapat menyebabkan kadar kolesterol melambung.

Untuk itu, cobalah mengonsumsi jagung manis saat masa kehamilan, Mom. Sebab, manfaat jagung manis untuk ibu hamil bisa membantu Mom untuk menurunkan jumlah kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.

4. Mengatasi sembelit

Anda sering mengalami sembelit pada awal kehamilan? Cobalah mengonsumsi jagung rebus, Mom. Salah satu manfaat jagung rebus untuk ibu hamil ialah memperlancar sistem pencernaan. Dengan begitu, masalah sembelit dapat mudah diatasi, deh!

5. Menyehatkan sistem saraf dan otot

Manfaat jagung untuk ibu hamil selanjutnya adalah membantu perkembangan sistem saraf dan otot calon bayi. Ini dikarenakan kandungan tiamin alias vitamin B1 yang terdapat pada jagung berfungsi mendukung perkembangan tersebut.

Baca juga: 30 Daftar Perlengkapan Bayi Baru Lahir yang Harus Disiapkan

6. Menjaga imunitas tubuh janin

Bukan hanya menyehatkan otot dan sistem sarah, manfaat jagung untuk ibu hamil juga mampu mengoptimalkan sistem imun tubuh bayi. Jagung mengandung beta karoten yang berguna untuk membantu tubuh memproduksi vitamin A yang dibutuhkan dalam menjaga imunitas, pertumbuhan, serta perkembangan janin.

7. Meningkatkan kesehatan mata janin

Meningkatkan kesehatan mata janin juga merupakan manfaat jagung untuk ibu hamil, lho. Jagung terkenal memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi, salah satunya ialah lutein. Zat inilah yang membantu menjaga perkembangan mata pada calon bayi Anda, Mom.

8. Membantu perkembangan otak

Manfaat jagung untuk ibu hamil ternyata mampu menyehatkan fungsi otak. Ini disebabkan oleh berbagai nutrisi penting pada jagung, seperti fosfor, asam folat, kalsium, serta vitamin lainnya. Tak hanya kepada Mom yang sedang hamil, namun juga mendorong perkembangan otak calon bayi.

9. Mengurangi risiko cacat lahir

Tahukah Mom, manfaat jagung untuk ibu hamil lainnya ialah menurunkan risiko cacat lahir. Hal ini dikarenakan jagung mengandung asam folat, patogen, dan zeaxanthin yang mampu menjaga janin dari cacat lahir, seperti penyakit spina bifida atau kondisi di mana sumsum tulang belakang gagal berkembang.

10. Mencegah tumor

Bila Mom suka mengonsumsi jagung rebus, ini merupakan kabar baik untuk Anda. Sebab, manfaat jagung manis untuk ibu hamil ialah mampu menurunkan risiko tumor. Kandungan senyawa fenolik pada jagung dinilai mampu mencegahnya, Mom.

11. Mencegah kanker

Di samping menurunkan risiko tumor, jagung juga bisa mencegah beberapa jenis kanker, salah satunya ialah kanker payudara. Terlebih lagi, senyawa fenolik seperti asam ferulat yang terkandung dalam jagung juga mampu mengurangi risiko terjadinya kanker ganas.

12. Meningkatkan kekebalan tubuh

Manfaat jagung untuk ibu hamil selanjutnya adalah mencukupi kebutuhan energi dan meningkatkan kekebalan tubuh. Karbohidrat kompleks yang dimiliki jagung berguna memenuhi sekitar 50% asupan kebutuhan kalori pada ibu hamil.

13. Mencegah anemia

Manfaat jagung untuk ibu hamil yang terakhir ialah mencegah anemia. Jagung dikenal memiliki kandungan vitamin B9 serta zat besi yang berfungsi untuk memproduksi sel darah merah. Inilah yang kemudian dapat mencegah terjadinya anemia saat masa kehamilan.

Efek samping jagung jika dikonsumsi berlebihan

Manfaat jagung manis untuk ibu hamil memang sudah tidak perlu diragukan lagi. Namun bukan berarti Mom bisa mengonsumsinya setiap saat tanpa aturan, ya. Jika Anda terlalu banyak mengonsumsi jagung saat hamil, ini tentu bisa memberikan dampak kurang baik bagi kesehatan.

Selain mengandung nutrisi yang bermanfaat bagi ibu hamil dan janin, jagung juga mengandung asam lemak cukup tinggi. Kandungan tersebut dapat meningkatkan risiko munculnya penyakit jantung. Di samping itu, mengonsumsi terlalu banyak jagung manis bahkan juga dapat mengakibatkan masalah pencernaan pada sebagian wanita.

Baca juga: 15+ Manfaat Jambu Biji Merah untuk Kesehatan, Diet & Ibu Hamil

Tips makan jagung yang aman

Untuk menghindari efek samping yang bisa diakibatkan oleh jagung, terdapat beberapa hal yang perlu Mom perhatikan sebelum mengonsumsinya. Agar tidak salah, ikuti tips penting berikut untuk membantu Anda memperoleh khasiat jagung untuk ibu hamil secara maksimal.

  • Saat membeli, pilih jagung segar. Jangan pilih jagung kaleng atau beku.
  • Pilih jagung yang berwarna hijau segar.
  • Hindari membeli jagung yang dijual di pinggir jalan. Sebab, jagung cukup rentan terhadap kondisi suhu tinggi sehingga membuat rasanya hilang.
  • Simpan jagung di kulkas dalam wadah yang tertutup rapat.
  • Hindari penyimpanan lebih dari beberapa hari karena akan mengurangi kesegarannya.
  • Konsumsi jagung sebelum kesegarannya menghilang.
  • Hindari mengonsumsi jagung terlalu banyak. Pastikan makan secukupnya saja.
  • Hindari penggunaan bumbu penyedap atau pemanis.
  • Sebelum memasukkan jagung sebagai menu harian, pastikan telah berkonsultasi dengan dokter.

Itulah berbagai manfaat jagung untuk ibu hamil yang jarang diketahui. Meskipun kaya akan khasiat, namun sebaiknya Mom tetap mengimbanginya dengan asupan gizi dari makanan lain, ya. Tak lupa juga, lakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter kandungan guna memantau kesehatan ibu dan janin.