Mendapatkan hasil positif pada uji kehamilan tentu adalah berita yang menggembirakan ya, Mom? Apalagi jika Mom sudah menantikan kehamilan ini setelah beberapa waktu pernikahan. Tentu saja, bentuk janin 3 minggu di dalam kandungan Mom terus berkembang dari minggu ke minggu dan hal ini bisa terasa begitu cepat. Agar tidak melewatkan perkembangannya sedikit pun, ada baiknya jika Mom mempelajari perkembangan janin 3 minggu ini. Seperti apa? Yuk ,simak!

Perkembangan janin 3 minggu

Pada dasarnya, di kehamilan 3 minggu ini ukuran janin di dalam rahim Mom masih sangat kecil. Ukuran janin 3 minggu hanya sebesar kepala jarum pentul. Bahkan meski posisi janin 3 minggu sudah menempel sempurna pada rahim, di masa ini bentuk janin usia 3 minggu masih berupa embrio yang terus membelah dan memperbanyak sel.

Memasuki usia kehamilan trisemester awal, pada kehamilan 3 minggu, janin juga sudah mulai membentuk beberapa organ tubuh. Mulai dari pembuluh-pembuluh darah, tulang belakang, kelenjar tiroid, organ jantung, dan otak. Tentu saja, organ-organ ini masih akan terus mengalami perkembangan dan penyempurnaan di minggu-minggu kehamilan berikutnya.

Gejala kehamilan yang Mom rasakan

Selama menjalani kehamilan di trimester awal, Mom akan merasakan banyak ketidaknyamanan sebab tubuh masih akan terus beradaptasi dengan kehamilan. Adanya janin usia 3 minggu di dalam rahim ini memang belum cukup nampak. Mom juga belum mengalami kenaikan berat badan yang berarti, hanya beberapa bagian tubuh seperti payudara, pinggul, dan pantat yang terlihat membesar.

Seiring dengan perkembangan janin di dalam rahim, Mom juga akan merasakan berbagai gejala kehamilan. Berikut di antaranya:

  • Muncul sedikit bercak darah

Aktivitas implantasi pada perkembangan usia kandungan 3 minggu ini akan mengakibatkan munculnya sedikit bercak darah. Berbeda dari darah menstruasi, flek yang muncul di kehamilan 3 minggu ini hanya berlangsung selama 1-2 hari saja.

  • Perubahan pada payudara

Gejala lain yang juga bisa Mom rasakan, yaitu adanya perubahan bagian payudara. Saat hamil, payudara akan terlihat lebih besar dibandingkan biasanya. Selain itu, aerola atau wilayah di sekitar puting juga berwarna sedikit agak gelap serta terasa lembut.

  • Mengalami gejala morning sickness

Tingginya produksi hormon estrogen juga membuat Mom akan mengalami morning sickness, yaitu perasaan mual dan muntah serta merasa lebih mudah lelah, terutama di pagi dan malam hari.

  • Terlambat haid

Gejala kehamilan 3 minggu terkadang mirip dengan gejala Pra-Menstruasi (PMS) sehingga Mom akan sulit membedakannya. Namun, jika disertai dengan keterlambatan haid selama 3 – 6 hari, Mom bisa segera melakukan pemeriksaan kehamilan menggunakan testpack.

Persiapan kehamilan 3 minggu

Minggu-minggu awal kehamilan ini, terutama di usia kehamilan 3 minggu justru menjadi saat yang tepat untuk Mom mempersiapkan tubuh dengan baik. Mulailah mengatur pola hidup sehat dengan menghentikan konsumsi alkohol, kafein, maupun makanan cepat saji.

Sebaliknya, Mom sangat disarankan untuk mengonsumsi sayur-sayuran berwarna hijau di masa perkembangan janin 3 minggu serta buah-buahan segar yang kaya akan vitamin demi menjaga daya tahan tubuh dan mendukung perkembangan janin.

Lakukan pemeriksaan sejak dini

Kehamilan adalah momen berharga yang harus Mom jalani dengan sebaik-baiknya. Setelah mendapatkan hasil positif dari uji testpack, segeralah melakukan pemeriksaan kesehatan kepada dokter kandungan maupun bidan terdekat. Hal ini penting dilakukan untuk mendeteksi perkembangan janin sejak dini serta mempersiapkan tubuh Mom untuk kehamilan secara lebih optimal. Terutama saat memasukia masa perkembangan janin 3 minggu.

Umumnya, selama perkembangan janin 3 minggu, dokter kandungan maupun bidan akan menyarankan Mom untuk mengonsumsi vitamin tambahan yang diperkaya dengan kandungan asam folat. Pasalnya, ibu hamil harus memenuhi kebutuhan asam folat sebesar 400 mg setiap harinya untuk memastikan jaringan otak dan sumsum tulang belakang bayi di dalam kandungan terbentuk dengan sempurna.

Memperhatikan perkembangan janin 3 minggu tentu akan membuat Mom lebih termotivasi untuk menjaga kesehatan tubuh agar kehamilan 3 minggu berjalan lancar. Meski sedang hamil muda, bukan berarti Mom tidak beraktivitas seperti biasa, ya! Bila diperlukan, Mom juga perlu berolahraga ringan seperti jalan santai atau yoga, agar peredaran oksigen dan darah dalam tubuh lancar. Semoga bermanfaat, Mom!

Baca juga: Perkembangan Janin dan Ibu Hamil Minggu ke-4