Memiliki tulang sehat menjadi keinginan semua orang. Untuk itu, Anda perlu mengetahui cara menjaga kesehatan tulang dan sendi sejak dini. Salah satunya yakni dengan mengonsumsi makanan bernutrisi dan menerapkan gaya hidup sehat.

Semakin bertambahnya usia, kekuatan dan kepadatan tulang akan menurun. Padahal, tulang mempunyai banyak peran bagi tubuh manusia.

Di mana tulang tidak hanya semata-mata untuk bergerak, tetapi juga berperan dalam pembentukan rangka tubuh, melindungi organ tubuh, dan menyimpan kalsium.

Namun, jika Anda tidak menjaganya dengan baik, tulang pun akan menjadi mudah keropos dan kehilangan fungsi utamanya. Itulah yang mengakibatkan tulang mudah retak dan patah, terlebih saat mengalami cedera.

Itulah sebabnya mengapa Anda perlu menjaga kesehatan sendi dan tulang sedini mungkin demi terhindarnya Mom dari risiko terkena osteoporosis di usia lanjut. Langsung saja, yuk cek tips menjaga kesehatan tulang dari ruangmom di bawah ini.

Cara menjaga kesehatan tulang dan sendi

Perubahan gaya hidup ternyata manjur untuk melindungi tulang dari beberapa masalah yang mengintai, terlebih di usia yang sudah tidak muda lagi. Karena, ketika Mom memasuki usia 30 tahun, kepadatan massa tulang telah mencapai maksimal.

Dengan menerapkan tips menjaga kesehatan tulang yang benar, Mom bisa terus melangkah tegak di masa depan. Berikut 11 cara menjaga kesehatan tulang dan sendi yang dapat Anda lakukan, diantaranya:

Tidak melewatkan sarapan

Cara menjaga kesehatan tulang dan sendi yang pertama adalah selalu sarapan di pagi hari. Namun, mungkin masih banyak diantara Mom yang sering melewatkan sarapan, bukan?

Padahal sarapan adalah hal penting untuk dilakukan agar tubuh mendapat nutrisi dan energi saat akan menjalani aktivitas sehari-hari.

Menu sarapan yang baik ialah asupan dengan kandungan kalsium seperti susu, yogurt atau sereal.

Mengonsumsi aneka sayuran

Mengonsumsi sayuran dengan rutin sangat disarankan untuk menjaga kesehatan tulang dan sendi. Sayuran dengan kandungan vitamin C akan membantu tubuh memproduksi sel-sel pembentuk tulang sekaligus sebagai antioksidan yang bisa melindungi tulang dari radikal bebas.

Berjemur di bawah sinar matahari pagi

Pernahkah Mom melihat bayi dijemur di bawah sinar matahari pagi? Hal ini rupanya berguna untuk pertumbuhan tulangnya.

Sinar matahari pagi adalah sumber vitamin D alami yang dibutuhkan tubuh untuk penyerapan kalsium. Jika asupan vitamin D Anda kurang, maka risiko terjadinya tulang keropos pun akan meningkat.

Tidak hanya bayi, Anda juga dapat berjemur di bawah sinar matahari pagi selama 5 hingga 15 menit. Namun, jangan berjemur hingga diatas jam 10 ya, Mom. Sebab sinar matahari pada jam tersebut justru berbahaya bagi kesehatan.

Mudah bukan tips menjaga kesehatan tulang yang satu ini?

Mencukupi asupan vitamin D

Cara menjaga kesehatan tulang dan sendi tidak hanya dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi. Namun, juga mencukupi kebutuhan asupan vitamin D harian.

Caranya yakni konsumsilah makanan sejenis ikan sarden, tuna, udang, salmon, minyak ikan, kuning telur, dan jamur untuk memenuhi kebutuhan vitamin D harian.

Mencukupi kebutuhan kalsium

Selain vitamin D, pastikan kebutuhan kalsium harian Anda juga terpenuhi. Karena kurangnya asupan kalsium akan menyebabkan kepadatan tulang menurun dan meningkatkan risiko patah tulang.

Jumlah kebutuhan kalsium harian berbeda-beda pada setiap orang. Di mana umumnya, orang dewasa membutuhkan sekitar 1000 mg kalsium per hari.

Anda bisa mengonsumsi makanan yang mengandung kalsium seperti keju, susu, tahu, tahu, tempe, ayam, brokoli, salmon, dan kubis untuk mencukupi kebutuhan tersebut.

Mengonsumsi suplemen kalsium

Tips menjaga kesehatan tulang selanjutnya adalah mengonsumsi secara rutin suplemen kalsium demi mencegahnya osteoporosis. Beberapa suplemen kalsium mengandung vitamin C dan vitamin D yang mampu membantu penyerapan kalsium oleh tubuh.

Hindari konsumsi obat yang memicu pengeroposan tulang

Terdapat beberapa jenis obat yang bisa meningkatkan risiko pengeroposan tulang seperti steroid, selective serotonin reuptake inhibitor, dan antasida.

Nah, jika Anda sedang mengonsumsi obat sejenis dan khawatir akan hal tersebut, sebaiknya konsultasikan dosis yang tepat kepada dokter.

Baca juga: Hari Osteoporosis Sedunia - Penyebab, Gejala, dan Pencegahan

Hindari minum kopi berlebih

Kopi memang diketahui memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Namun sebaiknya batasi konsumsi kopi, terlebih jika Anda minum kopi lebih dari 3 gelas dalam sehari. Hal tersebut akan membuat penyerapan kalsium dalam tubuh terganggu.

Rutin melakukan olahraga

Bagi Mom yang jarang bergerak atau melakukan olahraga, hal tersebut akan membuat tulang dan otot menjadi lemah. Dalam beberapa penelitian disebutkan jika orang yang jarang berolahraga memiliki risiko lebih besar terkena osteoporosis.

Oleh karena itu, Mom bisa memulai olahraga ringan seperti jogging di pagi hari selamat 15-30 menit.

Menjaga berat badan

Menjaga berat badan tetap ideal adalah salah satu hal penting untuk menjaga kesehatan sendi dan tulang. Sebab, jika badan Anda terlalu kurus, risiko terkena osteoporosis pun akan meningkat.

Begitu pulang dengan berat badan berlebih atau obesitas. Obesitas juga bisa menjadi penyebab gangguan kesehatan serius, tak terkecuali osteoporosis.

Menghentikan kebiasaan merokok dan minum alkohol

Cara menjaga kesehatan tulang dan sendi yang utama adalah melakukan pola hidup sehat. Di mana merokok dan minum alkohol bukanlah salah satunya sebab kebiasaan tersebut terbukti dapat mengurangi kepadatan tulang.

Merokok dan minum alkohol juga akan membuat tubuh rentan kekurangan kalsium dan vitamin D yang membuat tulang menjadi mudah rapuh. Sehingga, jika Anda ingin menjaga kesehatan sendi dan tulang, sebaiknya jauhi minuman beralkohol dan hentikan kebiasaan merokok.

Itulah 11 cara menjaga kesehatan tulang dan sendi yang bisa Anda terapkan. Sebaiknya lakukan pemeriksaan kesehatan tulang secara rutin ke dokter untuk hasil lebih maksimal.

Jika Mom mengalami mengalami keluhan tertentu pada tulang, seperti nyeri, segeralah menemui sang ahli agar mendapat penanganan cepat dan tepat.

Baca juga: Mengenal Spinal Stenosis yang Membuat Wanita Sulit Hamil