Pernahkah Mom memperhatikan bahwa gigi si kecil tampak lebih kusam dan kuning dari sebelumnya? Warna kekuningan tersebut berasal dari karang gigi atau plak yang telah mengeras pada gigi. Jika gigi sudah berkarang, Mom perlu mengetahui bagaimana cara menghilangkan karang gigi yang sudah menebal tersebut.

Gigi dan mulut adalah salah satu organ yang harus dijaga kebersihan dan kesehatannya. Namun masalah seperti karang gigi sering disepelekan oleh kebanyakan orang.

Padahal, gigi berkarang dapat menimbulkan bau mulut dan rasa kurang percaya diri. Oleh sebab itu, yuk kenali beberapa penyebab sekaligus cara menghilangkan karang gigi secara alami demi menghindari si kecil dari permasalah mulut ini.

Apa penyebab karang gigi?

Lalu, apa sebenarnya penyebab karang gigi tersebut? Apakah plak pada gigi si kecil bisa timbul hanya karena malas sikat gigi?

Penyebab karang gigi sebenarnya adalah karena berkembangnya plak. Ketika gigi tidak dibersihkan secara teratur, maka kotoran sisa makanan dan minuman akan menempel dan bertahan di sela-sela gigi, yang biasa disebut dengan plak.

Plak ini jika tidak bersihkan secara sempurna lama kelamaan akan menumpuk dan mengeras menjadi karang gigi. Lebih parahnya lagi bisa menyebabkan radang pada gusi.

Biasanya makanan dan minuman yang anak sukai dan sering menyebabkan plak yaitu memiliki banyak kandungan karbohidrat seperti gula, susu, pati, kue, permen, kismis, cola, dan lainnya.

Sisa makanan tersebut yang akhirnya menjadi bakteri tertumpuk di dalam mulut dan berkembang biak sehingga menghasilkan asam. Lalu jika dibiarkan enamel gigi akan rusak dan mengakibatkan kerusakan.

Selain itu, karang gigi yang dibiarkan terus menerus dan semakin menumpuk juga dapat membuat gusi iritasi. Untungnya ada beberapa cara menghilangkan karang gigi secara alami yang bisa Mom lakukan agar gigi anak tidak semakin parah.

Cara menghilangkan karang gigi pada anak dengan scaling, bolehkah?

Jika plak yang ada di gigi masih tipis, bisa dihilangkan dengan menyikat gigi rutin dan membersihkan gigi dengan benang. Namun, bagaimana jika plak tersebut sudah mengeras dan tebal?

Plak yang mengeras dan sudah menjadi karang gigi perlu dihilangkan dengan perawatan khusus oleh dokter gigi.

Prosedur cara menghilangkan karang gigi yang sudah menebal dalam dunia medis disebut dengan scaling. Prosedur ini dilakukan dengan alat bernama ultrasonic scaler, yang bekerja merontokkan karang di sela-sela gigi dan bagian garis gusi.

Lantas, apakah cara menghilangkan karang gigi yang sudah menebal dengan scaling aman untuk anak?

Yup, metode scaling rupanya aman untuk buah hati. Scaling gigi dapat dilakukan oleh semua orang tanpa batasan usia.

Namun, keputusan ini ditentukan oleh sang dokter gigi. Karena biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan kesehatan gigi si kecil terlebih dahulu.

Baca juga: Jangan Sampai Salah! Begini 9 Cara Merawat Gigi Bayi

9 Cara menghilangkan karang gigi secara alami pada anak

Meminta anak usia balita untuk merawat giginya sendiri memang sedikit sulit ya, Mom. Apalagi sering terjadi anak menggosok giginya dengan asal-asalan.

Nah, apabila buah hati memiliki permasalahan serupa, sangat disarankan bagi Anda untuk mengikuti cara menghilangkan karang gigi secara alami pada anak berikut ini.

1. Mengajari untuk menyikat gigi dua kali sehari

Membersihkan karang gigi bisa dilakukan dengan menyikat gigi dengan teratur, terutama ketika karang gigi masih berwarna putih.

Sehingga ajarkan si kecil menyikat gigi sebanyak dua kali sehari setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Jangan lupa ajari juga bagaimana cara menggosok gigi yang benar.

2. Menyikat gigi dengan benar

Meski rajin menyikat gigi namun jika teknik yang dilakukan salah, hasilnya akan sia-sia, bukan? Untuk itu, ajarilah si kecil untuk menyikat gigi dengan gerakan memutar.

Pastikan juga ia menyikatnya di semua bagian gigi sehingga sisa makanan yang menempel akan hilang. Tapi, jangan menyikatnya terlalu keras karena dapat mengikis enamel pada gigi yang jadi pemicu gigi sensitif.

3. Memilih sikat gigi yang tepat

Sikat gigi dan pasta gigi yang digunakan pun perlu diperhatikan agar dapat membersihkan karang gigi dengan maksimal.

Pilihlah sikat gigi untuk anak yang bulunya halus dan lembut. Selain itu, sesuaikan juga ukuran kepala sikat gigi dengan lebar mulutnya, agar tidak kebesaran atau kekecilan.

Sedangkan untuk pemilihan pasta gigi, pilih yang mengandung fluoride. Fluoride dapat membantu membersihkan plak penyebab karang gigi dan juga efektif melindungi serta menjaga permukaan gigi dari kerusakan.

4. Berkumur setelah makan dan minum yang manis

Cara menghilangkan karang gigi yang sudah mengeras berikutnya adalah dengan mengajari anak berkumur setiap habis makan atau minum yang manis-manis.

Berkumur dengan air putih dapat membantu merontokkan kotoran, plak, dan sisa makanan yang menempel pada gigi.

Mintalah ia berkumur dengan menggunakan air putih yang matang, agar aman ketika tertelan.

5. Membersihkan lidah

Tahukah Mom, bahwa hampir 50% bakteri dalam mulut bersarang di permukaan lidah? Maka dari itu, penting juga untuk membersihkan permukaan lidah secara rutin.

Air liur yang bercampur bakteri dapat membentuk plak di atas permukaan lidah, dan tidak bisa dihilangkan hanya dengan membilasnya dengan air atau berkumur dengan obat kumur. Cara yang paling efektif yaitu dengan menyikat lidah.

Caranya, gosok lidah anak dari paling pangkal dalam hingga ke bagian depan. Selain itu, bersihkan juga bagian samping lidah. Ulangi cara tersebut beberapa kali hingga lidah benar-benar kasar. Setelah itu, kumur-kumurlah dengan air bersih.

6. Membersihkan gigi dengan benang

Menyikat gigi mungkin hanya membersihkan bagian depan gigi saja, tidak sampai menjangkaunya hingga ke sela-sela. Padahal, plak lebih sering menempel di bagian sela-sela gigi atau gusi.

Benang gigi efektif untuk membantu membersihkan sela-sela gigi yang sulit dijangkau dengan sikat gigi.

Melakukan kegiatan ini dengan rutin juga dapat mengurangi risiko bau mulut dan penyakit gusi. Sebaiknya cara ini dilakukan oleh Mom agar tidak terjadi kesalahan.

7. Banyak minum air putih

Minum air putih bisa jadi solusi untuk menghilangkan plak dan karang gigi. Sebab banyak minum air akan membantu peningkatan produksi air liur dalam mulut. Air liur berguna untuk menjaga kelembaban mulut dan meluruhkan sisa-sisa makanan yang menempel.

8. Memilih makanan yang tepat

Memilih makanan dengan cermat setiap harinya untuk si kecil juga bisa menjadi salah satu cara menghilangkan dan membersihkan karang gigi. Ini karena makanan yang dimakan juga mempengaruhi perkembangan bakteri di dalam mulut.

Konsumsi makanan yang terlalu manis atau terlalu asam menyebabkan bakteri lebih banyak berkembang di mulut. Inilah yang nantinya akan menyebabkan karang gigi jika dibiarkan. Mulai kini, sebaiknya batasi anak mengonsumsi makanan yang manis ya, Mom.

9. Mengganti botol susu dengan gelas

Mom, dot pada botol susu dapat memberikan dampak buruk bagi pertumbuhan gigi anak, lho. Hal tersebut dikarenakan susu akan terus menempel pada giginya sehingga lama kelamaan membentuk karang gigi akibat kandungan asam yang tinggi. Untuk itu, mulai ajari anak minum dengan menggunakan gelas ya, Mom.

Kira-kira begitulah cara menghilangkan karang gigi secara alami pada anak yang bisa dicoba sendiri di rumah. Cukup gampang, bukan? Agar karang gigi tidak semakin parah dan menimbulkan bau mulut, ajari si kecil menjaga kesehatan gigi dan mulutnya sedari dini.

Serta jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan gigi anak ke dokter gigi secara rutin setiap 6 bulan sekali ya, Mom.

Baca juga: 13 Obat Sakit Gigi Anak yang Ampuh dan Aman Digunakan