Mom, tahukah Anda jika making love dan having sex berbeda? Ya, meskipun merupakan aktivitas yang serupa, namun terdapat perbedaan makna di antara kedua istilah tersebut.

Banyak orang mengartikan istilah making love dan having sex sebagai sebutan bahasa Inggris untuk berhubungan badan atau berhubungan intim. Memang tidak sepenuhnya salah. Sebab kegiatan fisik yang ada di dalamnya pun sebenarnya sama.

Lantas dimanakah perbedaan yang dimaksud? Berikut penjelasan lengkapnya.

Perbedaan Making Love dan Having Sex

Seperti yang Mom ketahui, berhubungan badan adalah kegiatan intim yang melibatkan kontak fisik dimana permainan intinya terletak ketika kelamin pria (penis) masuk ke dalam kelamin wanita (vagina) atau yang dikenal dengan proses penetrasi.

Ternyata kegiatan seksual berikut memiliki beberapa sebutan diantaranya ialah making love dan having sex. Kata-kata ini sering dilontarkan sebagian orang sebagaimana mereka mengira jika kedua hal tersebut mempunyai arti yang sama.

Faktanya, making love dan having sex sangatlah berbeda. Aktivitas tersebut dibedakan berdasar perasaan yang terlibat di dalamnya.

Apa itu making love?

Making love sering disebut juga dengan ML atau make love. Making love artinya bercinta melibatkan perasaan. Jadi, kegiatan seksual seperti ini dilakukan pasangan suami istri, bukan semata-mata karena hasrat ataupun nafsu belaka lho, Mom.

Melainkan adanya rasa cinta, sayang, dan tulus sepenuh hati yang mendasari mereka melakukan aktivitas berikut. Sehingga keintiman yang tercipta antar pasangan pun akan bertambah.

Jovita Ferliana, seorang psikolog, mengungkapkan bahwa making love adalah jenis hubungan seksual yang lebih mendalam dari having sex.

Dimana perasaan nyaman kedua belah pihak merupakan sesuatu yang vital di sini. Maksudnya ialah tidak hanya kontak fisik yang terlibat selama aktivitas make love, tetapi juga ikatan batin berupa emosi dan komunikasi.

Hubungan intim semacam make love (ML) nantinya tentu akan membantu pasangan mencapai kepuasan bercinta yang haqiqi.

Apa yang menandakan pasangan melakukan making love?

Rupanya seseorang yang melakukan make love (ML) ketika bercinta dapat terlihat dari beberapa cirinya, yaitu:

1. Peduli terhadap keputusan pasangan

Apabila suami atau istri tengah ingin melakukan hubungan intim, ia tentu bertanya kepada pasangannya terlebih dahulu.

Jika memang salah satunya sedang tidak ingin bercinta, maka ia pun tidak akan memaksa kehendaknya dan menghargai keputusan sang kekasih.

2. Menjalin komunikasi

Selama permainan ranjang tersebut berlangsung, kedua belah pihak tetap menjalin komunikasi seperti saling memuji satu sama dengan tujuan memperpanas suasana.

Setelahnya, pasangan pun akan berdiskusi lebih lanjut mengenai kegiatan tadi untuk mengetahui apa saja hal-hal yang disukai dan tidak disukai. Sehingga kedepannya mereka bisa menampilkan performa yang lebih baik lagi.

3. Tidak memaksakan ego

Umumnya ketika penetrasi terjadi, wanita akan merasa nyeri maupun perih pada bagian vagina. Di momen inilah biasanya terlihat apakah kekasih Anda merupakan seseorang yang berniat make love (ML) atau sebaliknya.

Pasangan yang benar-benar peduli pasti akan mencari cara atau bahkan rela menunda aktivitas senggama demi mengurangi rasa sakit yang dirasakan oleh perempuannya.

Bagaimana? Apakah tiga poin di atas telah Mom temui pada suami? Tentu saja! Lantas, tunggu apalagi? Yuk buang jauh-jauh keraguan Anda dan ajak pasangan melakukannya sekarang juga.

Apa itu having sex?

Having sex adalah kegiatan berhubungan badan yang hanya melibatkan fisik saja. Having sex merupakan kebalikan dari ML atau make love.

Jika pada make love, baik suami maupun istri, didorong oleh perasaan kasih sayang, maka di dalam aktivitas having sex, mereka hanya dipenuhi rasa nafsu.

Niat utama seseorang yang bercinta versi having sex yakni sekadar memperoleh kepuasan hasrat tanpa memikirkan kepuasan emosional. Dimana dalam suatu hubungan, bercinta model berikut bukanlah hal yang patut dilakukan.

Apa yang menandakan pasangan melakukan having sex?

Perilaku serta perlakuan pasangan ketika bercinta bisa dijadikan indikasi apakah ia melakukan having sex atau tidak selama bercinta. Apa saja?

  • Selalu memaksakan kehendaknya sendiri (egois)

  • Tidak peduli apa yang dirasakan pasangan

  • Hanya ingin dipuaskan

Baca juga: 5 Gaya Bercinta yang Disukai Wanita: Mana Favorit Mom?

Apakah having sex mungkin terjadi pada pasangan yang sudah menikah?

Jika Anda penasaran perihal having sex ini, maka jawabannya adalah mungkin saja. Psikolog bernama Jovita Ferliana menjelaskan lebih lanjut bahwa having sex dapat terjadi pada siapa saja termasuk pasangan yang sudah terikat pernikahan sekalipun.

Having sex biasanya menimpa kepada pasutri hasil pernikahan paksaan. Yang mengakibatkan kedua pihak melaksanakan aktivitas kontak fisik di ranjang karena tuntutan sebagai seorang suami dan istri tanpa adanya ikatan emosional.

Namun, jangan khawatir Mom, sebab hubungan intim yang terjalin pada pasangan yang sudah menikah rata-rata bukanlah having sex, melainkan berupa making love atau melibatkan perasaan tulus di dalamnya.

Kesimpulan

Nah, itulah perbedaan making love dan having sex yang wajib pasangan suami istri ketahui. Jadi, apakah selama ini Anda dan pasangan melakukan aktivitas fisik berupa make love atau having sex, Mom?

Baca juga: Kamasutra - 5 Macam Gaya Berhubungan Intim Pasutri