Banyak sekali pasangan muda yang kebingungan mengenai kapan sebaiknya waktu yang pas untuk hamil. Mungkin Mom banyak mendapatkan masukan mengenai persiapan kehamilan pertama, ada yang mengatakan setelah menikah boleh langsung hamil. Tetapi pasti ada beberapa masukan untuk menunda kehamilan sampai psikologis dan fisik prima.

Memang, sebenarnya persiapan kehamilan ini bisa dimulai tergantung dari kondisi Mom sendiri. Ada beberapa faktor yang membuat persiapan kehamilan ini tertunda, misalnya Mom mengalami sakit yang cukup parah, tidak siapnya mental seperti stres, ataupun kondisi lingkungan yang tidak memungkinkan.

Di dalam artikel kali ini akan dibahas kapan sih sebenarnya Mom harus mulai persiapan kehamilan pertama bila mau punya bayi. Simak di sini ya.

Konsultasi dengan Dokter Kandungan

Setelah menikah, jika ingin mulai merencanakan kehamilan Mom dianjurkan untuk langsung berkonsultasi ke dokter kandungan. Ada beberapa langkah yang akan diambil oleh dokter kandungan untuk memutuskan kapan sebaiknya Mom bisa mulai mempersiapkan kehamilan.

Dokter akan melakukan check-up dan memberikan beberapa vaksin.

Setelah hasil check-up selesai, dokter akan memberikan saran kapan sebaiknya program hamil (promil) dimulai. Biasanya dokter akan memberikan jangka waktu sekitar 2-3 bulan setelah konsultasi

Kemudian baru program kehamilan dimulai. Setelah itu Mom bisa melakukan segala sesuatu yang dianjurkan oleh dokter. Misalnya mengonsumsi buah-buahan, memperbaiki nutrisi, berolahraga, ataupun mengonsumsi obat yang dianjurkan oleh dokter.

Nutrisi Kehamilan Dimulai setelah Menikah

Saat hamil nanti, kebutuhan makanan dan nutrisi Mom tidak hanya untuk 1 orang saja, tetapi untuk janin bayi. Jadi jika biasanya Mom makan untuk kebutuhan 1 orang, Mom bisa menggandakan porsi dan juga kebutuhan nutrisi. Agar Mom tidak kaget dengan hal tersebut, Mom bisa memulai mempersiapan kehamilan setelah menikah. Mulai perbanyak makan buah dan juga asam folat yang bisa Mom temui di brokoli, jeruk, bayang, dan kacang-kacangan. Mempersiapkan kehamilan lewat asupan nutrisi setelah menikah ini juga akan membantu Mom ketika mulai masuk usia kandungan 0-4 minggu. Biasanya usia kandungan yang sangat muda ini belum bisa terdeteksi. Jadi, ketika proses pembuahan sel ini Mom bisa mengisi nutrisi.

Menjaga Berat Badan

Jika berat badan Mom sekarang ternyata masuk ke dalam obesitas ataupun terlalu kurus, Mom membutuhkan waktu sekitar 3-4 bulan untuk menemukan berat badan yang ideal. Salah satu kekurangan ketika Mom mempunyai berat badan yang terlalu gemuk ataupun terlalu kurus adalah adanya kemungkinan bagi Mom terkena risiko penyakit. Jadi, tunda dulu untuk merencanakan kehamilan bersama pasangan.

Beberapa penyakit yang bisa menyerang Mom yang tidak mempunyai berat badan ideal adalah diabetes, preeklampsia, infeksi saluran urin, ataupun gangguan otot. Ingat ya Mom, ketika Mom nanti hamil besar, berat badan Mom akan naik, sehingga menjaga berat badan adalah hal yang utama dan wajib dilakukan ketika ingin melakukan persiapan kehamilan.

Itulah ketiga hal yang bisa Mom lakukan sebelum melakukan persiapan kehamilan. Usahakan sebelum menikah Mom sudah mulai rajin berolahraga dan konsumsi makanan yang sehat. Kemudian setelah menikah, Mom sudah terbiasa dengan kebiasaan tersebut sehingga persiapan kehamilan bisa lebih sempurna. Walaupun Mom sekarang sudah menikah, persiapan di atas belum terlambat untuk dilakukan. Semoga bisa menginspirasi Mom, ya.