Berada di dalam rumah selama berhari-hari karena wabah corona bisa menimbulkan kecemasan yang tak menentu di dalam tubuh dan pikiran. Apalagi, Mom setiap hari mendengar kabar-kabar menyedihkan terkait wabah corona.

Perlu Mom waspadai, menjadi stres karena wabah corona bisa berdampak negatif bukan hanya pada diri sendiri, melainkan juga anggota keluarga lain di rumah. Mom, perlu menyikapi dengan bijak.

Apa saja sih pengaruh negatif pada kesehatan yang perlu diwaspadai selama di rumah saja?

1. Cabin Fever

Istilah cabin fever menunjuk pada kondisi emosi atau perasaan sedih yang muncul akibat terlalu lama “terisolasi” di dalam rumah. Gejala cabin fever tidak hanya soal merasa bosan dan mengganggu psikis. Tapi, gejala yang lebih serius yang timbul seperti di bawah ini pun harus diwaspadai.

  • Gelisah

  • Turun motivasi

  • Mudah tersinggung

  • Mudah putus asa

  • Sulit berkonsentrasi

  • Pola tidur tidak teratur

  • Sulit bangun dari tidur

  • Lemah lesu

  • Tidak sabaran

  • Tidak percaya pada orang lain

Untuk mengatasi cabin fever, Mom harus melakukan aktivitas yang menyenangkan dan tidak terlalu lelah. Misal, berkebun, melukis, bermain musik atau memasak untuk membuat otak sibuk dan melawan rasa bosan. Mom, juga dianjurkan untuk melakukan gerak fisik dan berkeringat, seperti berolahraga. Sehingga tubuh melepas hormon endorfin yang bisa meningkatkan suasana hati dan menjaga kesehatan mental.

2. Obesitas

Konsumsi terlalu banyak kalori bisa menyebabkan berat badan berlebih atau obesitas. Apalagi jika tidak dibarengi dengan kegiatan olahraga selama di rumah saja.

Jadi Mom, cobalah untuk menyusun menu harian yang seimbang dan perbanyak buah sebagai kudapan. Selain itu, kurangi konsumsi makanan olahan, yang menurut penelitian jadi salah satu penyebab obesitas.

Mengutip Medical News Today, penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Cell Metabolism menemukan makanan olahan cenderung membuat seseorang makan dalam porsi yang lebih banyak.

Perbanyak konsumsi air putih dan hindari minuman manis. Dikutip Healthline, saat dikonsumsi berlebihan, gula mengubah hormon dan biokimia dalam tubuh, yang pada gilirannya berkontribusi terhadap penambahan berat badan.

3. Kolesterol

Penyakit ini juga bisa menghantui kesehatan selama di rumah saja. Mengonsumsi makanan makanan berkolesterol bisa menyebabkan penyakit jantung. Karena itu hindari makanan sebagai berikut:

1) Makanan berlemak

Makanan berlemak adalah sumber kolesterol yang tinggi. Misal, santan yang sangat susah dicerna oleh tubuh.

Hindari juga mengonsumsi berbagai jenis coklat yang mengandung lemak jenuh. Sebab, dapat memicu kadar kolesterol dalam tubuh menjadi naik. Makanan dengan kandungan lemak berlebihan ini akan banyak disimpan dalam bentuk jaringan di bawah kulit pada tubuh. Jika terus dikonsumsi akan berisiko gangguan kardiovaskuler.

2) Makanan yang digoreng

Menikmati makanan yang digoreng memang lebih nikmat. Tapi terlalu sering mengonsumsi makanan yang digoreng dapat meningkatkan kolesterol.

Kandungan lemak dari makanan yang digoreng akan menyebabkan pengendapan di dalam pembuluh darah. Kurangi mengonsumsi makanan seperti fast food, kentang goreng yang tinggi lemak dan memiliki kandungan asam lemak jenuh di atas rata-rata.

3) Produk Susu

Makanan yang perlu Mom kurangi juga adalah produk susu. Lemak dalam susu biasanya mengandung lemak jenuh yang berdampak negatif pada kolesterol. Asam lemak jenuh pada olahan susu bisa meningkatkan kolesterol jahat dalam tubuh.

Tips, ganti olahan susu dengan produk susu hasil fermentasi seperti yoghurt atau susu rendah lemak.

3. Gangguan Mata

Di rumah saja, bisa memberikan pengaruh negatif pada kesehatan mata. Apalagi jika aktivitas di rumah lebih banyak menggunakan gawai. Tanpa disadari penggunaan gadget secara terus menerus dapat mengakibatkan berbagai masalah pada mata, seperti mata lelah, merah, penglihatan yang buram, mata kering hingga iritasi ringan

Penggunaan gawai seringkali dinilai menyebabkan masalah-masalah kesehatan, seperti kelelahan, sakit kepala, pusing, darah tinggi, hingga gangguan tidur. Menatap layar gawai terlalu lama dapat menyebabkan mata menjadi tegang dan tidak rileks.

Jadi, sebaiknya kurangi aktivitas dengan gawai untuk menghindari Computer Vision Syndrome (CVS). Computer Vision Syndrome adalah sekumpulan masalah mata dan penglihatan yang disebabkan oleh penggunaan komputer, tablet, maupun ponsel.

Gejala CVS antara lain adalah penglihatan kabur, mata perih dan kering, hingga sakit kepala.

Saran, terapkan screen time untuk seluruh anggota keluarga dan carilah aktivitas lain untuk mengisi waktu saat di rumah saja. Misalnya dengan membaca atau melakukan beragam kreativitas bersama Dad dan si buah hati ya, Mom.

Baca juga: Pengobatan dan Dampak Infeksi Virus Corona pada Ibu Hamil