Memasuki masa hamil, Mom secara sadar atau tidak akan sering terbangun untuk buang air kecil, sulit untuk tidur atau karena terganggu dengan aktivitas si kecil di dalam perut. Kadang, ketidaknyamanan saat tidur malam ini membuat Mom merasa kesal sendiri. Nah, untuk membantu Mom mencukupi kebutuhan istirahat, ada beberapa rekomendasi posisi tidur yang baik untuk ibu hamil dan disarankan oleh ahli berikut ini. Yuk intip ulasannya!

Posisi tidur yang disarankan

1. Menghadap ke kanan atau kiri

Posisi tidur menghadap ke kanan atau kiri adalah posisi yang paling direkomendasikan untuk Mom karena peredaran darah yang menuju ke janin maupun ke jantung Mom. Selain itu, karena peredaran darah lancar dan tidak menekan vena cava, otomatis aliran darah serta nutrisi menuju rahim akan berjalan lancar pula.

Posisi ini juga bisa membantu ginjal untuk bekerja lebih optimal. Hal ini sangat penting karena jika ginjal Mom tidak bekerja dengan baik maka Mom bisa mengalami pembengkakan di beberapa bagian tubuh akibat racun atau cairan yang mengendap dari ginjal.

2. Hindari telentang

Posisi tidur telentang dapat menjadi posisi yang berbahaya bagi Mom terutama menjelang trimester kedua hingga trimester ketiga. Hal ini karena posisi telentang dapat membuat seluruh beban uterus dan janin menekan punggung dan akan menekan aorta serta vena cava Mom. Tekanan yang ditimbulkan akibat beban ini dapat menyebabkan sakit punggung, wasir, dan mengganggu pencernaan.

Selain itu, tekanan ini juga dapat menimbulkan gangguan pada peredaran darah yang nantinya bisa menimbulkan tekanan darah rendah dan membuat Mom mudah pusing. Bahkan, peredaran darah yang tidak lancar juga dapat menyebabkan peredaran darah menuju ke janin terhambat sehingga bayi Mom bisa saja kekurangan oksigen dan nutrisi.

3. Gunakan bantal yang banyak

Mom bisa menggunakan banyak bantal agar lebih nyaman saat tidur. Bantal bisa diletakkan di antara kaki Mom dan satu bantal lainnya diletakkan di punggung Mom. Saat ini juga terdapat bantal yang sudah dimodifikasi dengan bentuk cekungan yang didesain khusus untuk diletakkan di punggung Mom yang sedang hamil dan didesain untuk posisi tidur menyamping.

Bahkan, ada beberapa produsen bantal yang mengeluarkan bantal super besar berukuran 5 kaki yang diklaim mampu membuat Mom yang sedang hamil untuk tidur dengan nyenyak secara maksimal. Jika Mom merasakan sesak nafas atau heartburn (sensasi seperti terbakar pada dada) maka Mom bisa meletakkan beberapa bantal untuk menopang bagian atas tubuh Mom.

4. Hindari posisi menekan perut

Ketika tidak hamil, mungkin ada beberapa Mom yang menyukai posisi tidur tengkurap. Akan tetapi, posisi ini tidak dianjurkan karena bisa menekan perut Mom, apalagi jika perut mom memasuki trimester kedua dan ketiga hingga mulai membesar. Selain itu, abdomen Mom juga mengalami beberapa perubahan yang membuat Mom akan susah untuk merasa nyaman jika tidur dalam posisi ini.

Tips tidur nyenyak

Menjelang kehamilan yang semakin membesar, biasanya Mom sering terbangun di malam hari, bahkan terkadang posisi tidur tidak akan mempengaruhi apapun dan Mom akan susah tidur dengan nyaman dan nyenyak. Oleh karena itu, Mom bisa mengatur suasana tidur senyaman mungkin seperti

- mendesain ruang tidur dengan suasana redup

- menyalakan lilin aromaterapi yang bisa membuat rileks

- memutar lagu tidur yang menenangkan

- menggunakan lampu tidur

- memakai selimut dan alat tidur yang nyaman

Selain itu, jangan meminum kopi, teh, atau minuman soda yang mengandung kafein agar Mom tidak semakin terjaga di malam hari. Mom juga bisa berolahraga ringan dengan rutin seperti renang atau senam hamil agar tubuh lebih bugar dan otomatis akan tidur lebih nyenyak di malam hari.

Itulah beberapa posisi tidur yang disarankan untuk Mom yang sedang hamil karena efeknya yang baik bagi janin serta nyaman bagi tubuh Mom. Semoga membantu!