Sudah mengetahui HPL (Hari Perkiraan Lahir) dari dokter namun belum menentukan rumah sakit untuk persalinan? Jangan khawatir, Mom. Sebab ruangmom akan menyediakan informasi lengkap seputar biaya persalinan normal di rumah sakit ibu dan anak wilayah Jakarta. Yuk, simak ulasannya!

Seperti yang telah diketahui bersama, biaya persalinan di rumah sakit beragam tergantung dari layanan yang Mom pilih, seperti akan melahirkan secara normal atau caesar. Namun, jika Mom sudah menentukan untuk melakukan persalinan normal, maka rekomendasi rumah sakit ibu dan anak di Jakarta ini bisa menjadi pilihannya.

Perkiraan Biaya Persalinan Normal dan Sesar di Rumah Sakit

Besaran biaya yang dibutuhkan saat melahirkan bisa berbeda-beda di tiap rumah sakit ibu dan anak di Indonesia. Hal ini karena pelayanan, obat-obatan serta prosedur yang digunakan tidak semuanya sama.

Biaya persalinan normal di Indonesia memiliki rentang antara Rp2.000.000 hingga Rp15.000.000. Namun, jika Mom disarankan dokter untuk melahirkan dengan cara sesar, biaya yang dibutuhkan berkisar antara Rp11.000.000 hingga Rp50.000.000.

Namun perlu diingat bahwa selain biaya tersebut, Mom dan suami juga diharapkan menyiapkan dana tak terduga sebesar 20-30% dari perkiraan dana.

Daftar Rumah Sakit Ibu dan Anak Wilayah Jakarta Rekomendasi Ruangmom

Tadi telah disebutkan jika biaya persalinan di rumah sakit berbeda-beda. Nah, jika Mom berdomisili di Jakarta, maka daftar rumah sakit berikut ini tak boleh dilewatkan.

Tak hanya daftar rumah sakitnya saja, Ruangmom juga telah memberikan perkiraan biaya persalinan normal beserta beberapa fasilitasnya.

Rumah Sakit Ibu dan Anak Wilayah Jakarta Utara

Untuk Mom yang berada di wilayah Jakarta Utara, berikut daftar rumah sakit untuk ibu dan anak yang ada di sekitar area rumah Anda.

Alamat: Jl. Boulevard Timur, RT.5/RW.2, Pegangsaan Dua, Kec. Klp. Gading, Kota Jakarta Utara

Biaya persalinan normal maupun caesar: Rp12,855,000 hingga Rp67,400,000

Alamat: Jl. Danau Agung 2 No.3 No. 28 - 30, RT.3/RW.16, Sunter Agung, Tj. Priok

Biaya persalinan normal maupun caesar: Rp6,741,000 hingga Rp21,800,000

  • RS Ibu dan Anak Family

Alamat: Jalan Pluit Mas Raya 1 Blok A No.2A-5A, RT.1/RW.18, Pejagalan, Kec. Penjaringan

Biaya persalinan normal & caesar: Rp15,000,000 hingga Rp44,000,000.

  • RS Islam Jakarta Sukapura

Alamat: Jl. Tipar Cakung No.5, RT.5/RW.5, Sukapura, Kec. Cilincing, Kota Jkt Utara

Biaya persalinan normal dan caesar: Rp8,000,000 hingga Rp27,000,0000.

Rumah Sakit Ibu dan Anak Wilayah Jakarta Selatan

Domisili Mom ada di Jakarta Selatan dan sedang mencari tempat melahirkan yang sesuai? Berikut rekomendasinya.

Alamat: Jl. Panglima Polim I No.34, RT.1/RW.3, Melawai, Kec. Kby. Baru

Biaya persalinan normal maupun caesar: Rp16,000,000 hingga Rp46,000,000.

  • RS Ibu dan Anak Brawijaya

Alamat: Jl. Taman Brawijaya No.1, RT.3/RW.3, Cipete Utara, Kec. Kby. Baru

Biaya persalinan normal maupun caesar: Rp27,000,000 hingga Rp55,000,000.

  • RS Ibu dan Anak Budhi Jaya

Alamat: Jl. Dokter Sahardjo No.120, RT.1/RW.8, Menteng Atas, Jakarta, RT.1/RW.8, Menteng Atas

Biaya persalinan normal maupun caesar: Rp11,000,000 hingga Rp36,000,000.

  • RS Ibu dan Anak Kemang Medical Care

Alamat: Jl. Ampera Raya No.34, RT.2/RW.9, Ragunan, Kec. Ps. Minggu

Biaya persalinan normal maupun caesar: Rp20,500,000 hingga Rp58,200,000.

Tips Menghemat Biaya Persalinan di Rumah Sakit

Itu tadi gambaran biaya melahirkan di rumah sakit ibu dan anak Jakarta. Bagaimana? Sudahkah Mom mempersiapkan tabungan untuk biaya persalinan tersebut?

Mengumpulkan tabungan untuk persalinan lebih baik dimulai sedini mungkin yaitu setelah pernikahan atau saat Mom pertama kali mendapat kabar bahwa Anda hamil.

Menabung sedini mungkin sangat penting karena biaya persalinan tidak berhenti setelah Mom pulang dari rumah sakit. Biaya untuk anak akan terus berjalan mulai dari bayi hingga ia dewasa.

Nah, agar tak terasa berat, yuk ajak suami untuk menerapkan tips menghemat biaya persalinan berikut ini.

1. Manfaatkan Asuransi

Setiap karyawan kantor pasti memiliki asuransi kesehatan yang disediakan oleh perusahaan. Asuransi pun beraneka ragam mulai dari perusahaan swasta maupun BPJS.

Saat mengklaim asuransi, jangan lupa tanyakan pada HRD terkait asuransi yang akan dicover. Apakah asuransi melahirkan tersebut termasuk rawat jalan dan obat-obatan di rumah sakit atau hanya biaya melahirkan.

Tanyakan pula mengenai pemberian biayanya. Apakah asuransi yang Mom dapatkan memakai sistem reimbursement atau tidak. Reimbursement adalah kompensasi yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya.

Namun, jika Mom menggunakan BPJS, maka Anda harus cermat mencari rumah sakit ibu dan anak mana yang menerima asuransi kesehatan dari pemerintah ini. Mom juga perlu mempelajari alur rujukan dari dokter hingga rumah sakit.

BPJS biasanya akan mengcover biaya persalinan Mom baik normal maupun caesar. Jangan lupa juga melakukan pendaftaran BPJS untuk bayi ya, Mom.

2. Menekan biaya sehari-hari

Sediakan anggaran tersendiri untuk menabung. Hal ini penting dilakukan agar kebutuhan rumah tangga tercukupi. Mulai kurangi pengeluaran yang tidak terlalu mendesak ya, Mom.

Salah satu penghematan sederhana yang bisa Mom lakukan adalah dengan mengurangi memesan makanan di luar dan mulai memasak sendiri. Mom juga bisa memanfaatkan deposito bank agar uang yang Anda simpan tidak dapat diambil dalam jangka waktu tertentu.

3. Beli kebutuhan calon bayi secukupnya

Nah, ini penting dicatat terutama untuk Mom yang akan melahirkan anak pertama. Terkadang muncul perasaan terlalu excited hingga membeli semua barang lucu untuk calon bayi.

Biasanya barang paling sering dibeli adalah baju bayi menggemaskan yang akan membuat Mom membayangkan betapa lucunya ketika dipakai si kecil. Tapi perlu diingat Mom, bayi akan tumbuh dengan cepat, jadi membeli baju bayi dalam jumlah banyak termasuk pemborosan.

Tahan diri dan hanya beli baju serta perlengkapan bayi seperlunya saja. Terkadang, saudara Mom akan menawarkan perlengkapan bayi dan ibu milik mereka dulu setelah melahirkan. Tidak ada salahnya Mom menerima barang tersebut, lho.

Selain untuk menghemat, Mom juga bisa memanfaatkan barang tersebut untuk kelahiran anak selanjutnya.

4. Survey tempat melahirkan

Melakukan survey ini sangat penting dilakukan sejak awal kehamilan. Saat Mom sudah menemukan dokter kandungan yang cocok, cari tahu juga tempat prakteknya. Karena biasanya dokter kandungan bekerja di beberapa rumah sakit.

Jika Mom memutuskan untuk melahirkan di bidan, cari tahu juga di mana tempat praktik serta kisaran biayanya. Persiapan ini penting dilakukan agar saat hari persalinan Mom tidak lagi bingung mencari tempat melahirkan yang tepat.

5. Siapkan dana darurat

Saat menyiapkan hari kelahiran, tentu Mom mengharapkan yang terbaik untuk diri sendiri dan bayi. Namun, terkadang ada hal-hal yang terjadi di luar rencana kita.

Misalnya, Mom melahirkan secara prematur atau lebih awal dari HPL yang menyebabkan bayi harus masuk NICU. Atau bisa juga ternyata bayi yang lahir terlalu kuning dan harus diberi sinar serta perawatan lainnya.

Hal-hal di atas terjadi di luar keinginan kita dan ternyata memakan biaya yang tidak sedikit. Untuk mengantisipasi hal tersebut, ada baiknya Mom dan suami menyiapkan dana darurat sekitar 20-30% dari perkiraan biaya lahiran.

Lengkap sudah informasi seputar biaya persalinan normal di rumah sakit ibu dan anak wilayah Jakarta. Nah, sambil menunggu HPL, Mom bersama suami bisa mulai untuk menyisihkan dana persalinan. Semoga kelahiran Mom lancar, ya!

Baca juga: 5 Tips Memilih Rumah Sakit Bersalin Terbaik Pertama Kali