Menghitung Biaya Cek Kehamilan Hingga Biaya Persalinan perlu dilakukan setiap pasangan yang menunggu kehadiran si buah hati.Kehadiran buah hati bisa menjadi momen bahagia bagi Mom dan Dad. Namun, sebaiknya Mom dan Dad juga harus memperhitungkan dengan matang biaya melahirkan yang terdiri dari biaya cek kehamilan hingga biaya persalinan nantinya. Selain itu, biaya cek kehamilan yang harus diperhitungkan adalah biaya perlengkapan bayi. Biaya perlengkapan bayi tentunya juga tidak murah.

Persiapan biaya perlengkapan bayi yang baik juga pasti harus dilakukan. Karna itu, biayanya perlu dihitung sedemikian rupa agar Mom bisa memiliki perhitungan yang pas pula untuk biaya cek kehamilan dan biaya persalinan di bidan ataupun melahirkan di puskesmas.

Biaya persalinan di bidan ataupun melahirkan di puskesmas tentu beda. Biaya persalinan di bidan apa lebih mahal dibandingkan biaya melahirkan di puskesmas? Fasilitas dari biaya persalinan di bidan apa lebih baik dari melahirkan di puskesmas? Mom dan Dad harus memperhitungkan biaya persalinan di bidan maupun melahirkan di puskesmas dengan matang. Agar anda siap kapanpun waktu si buah hati lahir. Berikut selengkapnya

Salah satu tantangannya adalah finansial. Sudahkah Mom menaruh perhatian pada pengeluaran persiapan kehamilan? Mom dan pasangan harus mempersiapkan ini sejak mengikuti program hamil, atau bahkan sejak awal menikah.

Begini panduan menghitung pengeluaran selama dan sesudah kehamilan.

1. Pengeluaran selama masa kehamilan

Masa kehamilan merupakan momen bagi Mom memikirkan biaya untuk kontrol dan pemeriksaan rutin. Mom juga harus taruh perhatian pada biaya untuk pemenuhan nutrisi ibu dan janin, seperti susu, suplemen kehamilan, vitamin, dan makanan bergizi.

1. Biaya pengecekan kehamilan.

Pengeluaran pertama dimulai dari biaya untuk pengecekan kehamilan. Ini meliputi biaya untuk test pack dan pemeriksaan awal ke dokter kandungan. Untuk test pack akan memakan biaya sekitar Rp30.000 ke atas, sedangkan biaya untuk periksa ke dokter minimal sekitar Rp100.000.

2. Kontrol rutin ke dokter kandungan.

Mom dan pasangan harus memiliki persiapan untuk biaya kontrol rutin ke dokter kandungan. Biaya jasa ini bervariasi, bergantung dengan dokter yang Mom kunjungi. Jika ke dokter kandungan yang sudah profesional, harganya sekitar Rp300.000 ke atas. Ini untuk pemeriksaan saja. Kalau Mom mendapat vitamin dan pemeriksaan tambahan lain, biaya bisa mencapai Rp500.000.

3. Biaya nutrisi ibu hamil.

Ibu hamil tentu membutuhkan nutrisi yang lebih banyak dan kompleks dari pada orang lainnya. Mom tentu membutuhkan susu kehamilan, vitamin, atau suplemen nutrisi lain. Mom juga harus mendapat makanan kaya nutrisi untuk perkembangan janin. Oleh sebab itu, pengeluaran persiapan kehamilan untuk nutrisi ibu hamil akan lebih banyak.

2. Pengeluaran untuk persiapan bayi

Pengeluaran berikutnya yang harus Mom pikirkan adalah perlengkapan bayi, mulai dari pakaian, tempat tidur, alat mandi, dan perlengkapan lainnya. Jika ini adalah kehamilan sekaligus anak pertama, maka biaya yang dibutuhkan tentu lebih banyak karena Mom harus membelinya semuanya dari awal.

Pakaian bayi ini meliputi popok, bedong, celana, baju, gurita bayi, kaus kaki, sarung tangan, dan lainnya. Mom juga harus siapkan peralatan mandi seperti bak mandi, sabun, sampo, lotion, baby oil, dan sebagainya. Tentukan pula anggaran untuk membeli atau menyewa kasur bayi, selimut, stroller, car seat, dan perintilan bayi yang lain.

3. Pengeluaran untuk persalinan

Bisa dipastikan, biaya persalinan akan meningkat setiap tahunnya. Ini karena pengaruh inflasi dan beberapa faktor lain. Jika hari perkiraan lahir buah hati Mom adalah tahun depan tentu biaya persalinan akan semakin tinggi. Begitu juga dengan cara persalinan yang dipilih. Operasi caesar tentu butuh biaya yang lebih banyak daripada persalinan normal.

1. Biaya persalinan

Pemilihan rumah sakit dan metode persalinan akan menentukan biaya yang dibutuhkan. Jika rumah sakit yang Mom pilih adalah rumah sakit elite, maka biaya persalinan akan mahal.

Begitu juga dengan metode persalinan. Saat ini, minimal biaya persalinan normal adalah Rp1 juta rupiah (dengan BPJS kesehatan). Jika Mom tidak menggunakan BPJS, maka biaya akan semakin mahal. Adapun kisaran operasi caesar adalah sekitar Rp12 juta rupiah. Mom juga harus mempersiapkan biaya lebih untuk hal-hal mendadak dan tak terduga.

2. Biaya pasca persalinan

Setelah proses persalinan, Mom dan pasangan harus mempersiapkan biaya untuk keperluan ibu dan bayi. Setelah melahirkan, Mom juga butuh beberapa perkakas tambhan, seperti pembalut, gurita pasca-melahirkan, bra menyusui, breast pad, pompa asi, dan sebagainya.

Sedangkan, untuk buah hati, ia akan membutuhkan susu formula dan dot (jika memang menggunakan susu formula). Setelah buah hati lahir, Mom harus menyiapkan biaya untuk administrasi nama bayi di kartu keluarga, pembuatan akta lahir, dan seterusnya.

Bila ingin lebih siap finansial menyambut si kecil, tentunya Mom dan Dad harus memiliki tabungan yang cukup.

Sekarang, Mom dapat menabung dan mendapatkan CASHBACK hingga Rp200.000 hanya dengan membuka rekening OCBC NISP lho! Cukup pakai Kode Promo ONXRUANGMOM, ini caranya.