Vagina robek setelah persalinan adalah trauma yang banyak dialami oleh perempuan yang baru melahirkan.

Pada proses persalinan, robekan bisa terjadi jika Mom membutuhkan tekanan ekstra saat melahirkan bayi. Apabila tekanan tersebut terlalu kuat, maka vagina bisa robek.

Pada umumnya, robekan tersebut terjadi pada vagina sehingga perineum, bagian antara vagina dan anus.

Untuk robekan ringan, lukanya dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, jika cukup parah, robekan tersebut akan perlu dijahit.

Itulah yang terjadi kepada Mom Shelly (nama asli disamarkan).

Di CeritaMom kali ini, Mom Shelly mengalami vagina robek pasca melahirkan. Namun, setelah dijahit, ada komplikasi lain yang harus Mom Shelly.

Bagaimana pengalaman robekan pasca persalinan Mom Shelly? Mari simak di CeritaMom berikut ini!

Robekan Pasca Melahirkan Mom Shelly

Setiap anak terlahir berbeda, begitu juga saat hamil dan persalinan. Kali ini saya akan sharing tentang pengalaman melahirkan anak pertama saya yang membekas lukanya sampai saya harus operasi 3 kali.

Ketika usia kehamilan saya 9 bulan saya sudah berlatih untuk persalinan supaya bisa bersalin secara normal, diantaranya dengan sering pijat perineum. Namun, ketika memasuki waktu persalinan perineum menjadi kaku.

Air ketuban sudah pecah dari semalam namun belum ada tindakan dari pihak Rumah Sakit. Ketika pagi datang mau lahiran jalan lahir menjadi kering. Sudah coba disiram pakai betadin untuk pelicinnya, sudah dibantu dorong, sudah lama ngeden, sudah diinduksi namun belum keluar juga.

Kondisi bayi saat itu kekurangan oksigen, dan aku juga sudah dipasangkan oksigen. Bidannya sudah coba menambah jalan lahir kesamping namun tidak berhasil.

Akhirnya bidan menambah jalan lahir ke bawah sampai otot anus. Total jahitan saat itu 25 jahitan baik bagian luar maupun bagian dalam.

Ketika BAB pertama sangat sakiiitttt. Ternyata, ada hampir 3 cm tidak dijahit jadi fesesnya merembes di luka basah dan keluar ke jalan lahir. Sebulan kemudian memutuskan operasi ke salah satu RS, Namun, kambuh lagi dan sampai sekarang saya akan menjalani operasi yang ketiga kalinya.

Inshallah saya segera disembuhkan sehingga saya bisa BAB dengan normal.

Semoga Mom Shelly cepat sembuh! Sampai jumpa di CeritaMom berikutnya!