Cara Menghilangkan Stretch Mark pada Remaja dan Penyebabnya

Terakhir diperbaharui 28 Oktober 2021

Mom, tahukah Anda bahwa stretch mark tidak hanya muncul pasca melahirkan saja, lho! Yup, anak usia remaja juga bisa memilikinya dan ini adalah hal normal. Remaja merupakan masa di mana mereka mengalami banyak perubahan tubuh, termasuk munculnya stretch mark. Tapi tak perlu panik, sebab ada cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami.

Stretch mark terjadi ketika kulit meregang dikarenakan pertumbuhan atau kenaikan berat badan secara cepat. Untuk informasi selengkapnya langsung simak ulasan di bawah ini ya, Mom.

Stretch mark pada remaja

Remaja harus paham bahwa stretch mark merupakan kondisi wajar. Sebuah studi menunjukkan bahwa sekitar 40 persen remaja laki-laki (khususnya yang aktif berolahraga) dan 70 persen remaja perempuan memiliki stretch mark.

Salah satu penyebab stretch mark pada remaja ialah pubertas. Pubertas merupakan fase di mana terjadi perubahan hormon yang menyebabkan masa pertumbuhan tubuh anak jadi lebih cepat. Akibatnya, hal tersebut memicu kemunculan stretch mark di kulit mereka.

Stretch mark yang dimiliki anak remaja biasanya muncul di beberapa bagian tubuh berikut:

Pinggul
Bokong
Paha
Payudara
Perut
Punggung bawah dan atas termasuk bahu
Lengan atas
Lutut dan kaki

Selain pubertas, penyebab lain kemunculan stretch mark juga bisa dikarenakan perubahan berat badan secara tiba-tiba dan cepat, atau kebiasaan sering mengangkat beban berat di gym.

Sementara hal-hal berkaitan dengan kondisi medis yang menjadi penyebab stretch mark pada remaja antara lain sindrom Cushing dan sindrom Marfan.

Cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami

Mom perlu meyakinkan anak untuk tidak perlu kehilangan rasa percaya diri hanya karena stretch mark di kulit. Justru remaja harus paham bahwa ini merupakan bagian dari peralihan fase anak-anak menuju dewasa secara seksual.

Selain itu, ada beragam cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami yang bisa dicoba. Berikut di antaranya.

1. Vitamin A

Vitamin A dipercaya mampu membuat kulit jadi lebih halus dan awet muda, lho! Maka tak heran jika mengonsumsi vitamin A dapat menjadi cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut guna membuktikan anggapan ini.

2. Gula

Tahukah Mom bahwa gula dianggap bisa mengatasi stretch mark di kulit? Yup, gula juga dianggap sebagai metode mikrodermabrasi naturopati. Mikrodermabrasi adalah metode yang dilakukan oleh dokter guna mengangkat sel kulit mati. Ini merupakan salah satu prosedur yang terbukti secara klinis mampu menyamarkan stretch mark.

Anda bisa mencoba gula sebagai cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami dengan cara berikut:

Campurkan secangkir gula dan ¼ cangkir minyak almond atau minyak kelapa
Masukkan perasan air lemon
Gosokkan campuran tersebut ke area kulit yang terdapat stretch mark
Lakukan secara rutin beberapa kali dalam seminggu selama 8-10 menit

3. Lidah buaya

Cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami selanjutnya yakni menggunakan lidah buaya. Mom pasti tahu bahwa tanaman tersebut sering dijadikan sebagai obat alami untuk mengatasi berbagai permasalahan kulit, termasuk stretch mark. Namun masih perlu penelitian lebih lanjut guna membuktikan efektivitas lidah buaya terkait hal ini.

Meski begitu, tak ada salahnya Anda mencobanya. Oleskan gel lidah buaya setiap hari setelah mandi ke area stretch mark, dan amati perubahannya.

Baca juga: 20 Cara Menghilangkan Stretch Mark Secara Alami yang Ampuh

4. Minyak kelapa

Tak hanya lidah buaya, minyak kelapa juga dipercaya dapat mengobati stretch mark secara alami, lho! Ini dikarenakan minyak kelapa memiliki khasiat yang dianggap ampuh dalam mempercepat proses penyembuhan luka di kulit.

Hal tersebut juga didukung dengan adanya penelitian pada hewan uji yang membuktikan bahwa manfaat minyak kelapa bisa membantu percepatan proses penyembuhan luka di kulit. Jadi, cobalah oleskan minyak kelapa ke bagian stretch mark secara langsung, ya. Tapi sebaiknya hindari jika Anda alergi terhadapnya.

5. Menggunakan pelembab

Mom perlu memberikan edukasi pada anak remaja Anda tentang pentingnya menjaga kesehatan kulit, salah satunya adalah memastikannya tetap lembab. Kulit tidak hanya membutuhkan hidrasi dari dalam, melainkan juga dari luar. So, gunakanlah body lotion atau krim pelembab guna mencegah kulit kering.

Pasalnya, kulit yang terjaga kelembabannya akan bersifat elastis dan mudah meregang. Sehingga ini bisa membantu menghilangkan stretch mark pada remaja.

6. Mengaplikasikan tabir surya

Cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami yang tak kalah penting adalah mengaplikasikan tabir surya. Ini penting, apalagi bagi remaja yang sering beraktivitas di luar ruangan. Paparan sinar UV secara langsung dapat menyebabkan kerusakan kulit dan membuat stretch mark pada remaja semakin buruk.

Cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara medis

Mom, jika cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami di atas kurang berhasil, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Biasanya, dokter akan memberikan pilihan penanganan medis di bawah ini.

Terapi laser, yaitu metode yang bekerja dengan menghilangkan lapisan atas kulit menggunakan laser
Mikrodermabrasi, adalah prosedur medis guna mengangkat sel kulit mati menggunakan perangkat genggam
Microneedling, yaitu prosedur menggunakan perangkat genggam dengan jarum mikro untuk mendorong perkembangan kolagen
Tretinoin dan produk topikal lain, merupakan obat resep dokter untuk memudarkan stretch mark

Walau begitu, umumnya dokter tidak merekomendasikan berbagai pengobatan di atas, Mom. Ini dikarenakan remaja masih belum dewasa dan sempurna. Selain itu, stretch mark pada remaja juga bisa menghilang seiring berjalannya waktu. Inilah sebabnya dokter lebih menyarankan untuk memberikan krim dan salep topikal guna mengatasinya.

Itu dia berbagai cara menghilangkan stretch mark pada remaja secara alami dan medis. Jika anak remaja Anda memiliki stretch mark di bagian tubuhnya, bantulah menjelaskan padanya bahwa itu merupakan hal wajar ya, Mom.