(Foto ponsel dan stetostkop, sumber: Pexels)

Untuk Mom dan pasangan yang sedang berencana program hamil, berkonsultasi ke dokter kandungan adalah langkah pertama yang perlu dilakukan.

Namun, konsultasi ke dokter bisa membingungkan bagi pasangan baru. Banyak yang belum mengetahui apa saja pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat program hamil.

Nah, supaya kunjungan ke dokter kandungan membuahkan hasil yang memuaskan sebaiknya Mom menyiapkan daftar pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat berkonsultasi.

Sebab, terkadang ketika berjumpa dengan dokter kandungan ada beberapa hal yang terlewat ingin ditanyakan. Berikut ini pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat program hamil.

1. Riwayat kesehatan

Sebelum melontarkan daftar pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat program hamil, ada baiknya Mom dan pasangan untuk memulai pembicaraan dengan mengungkap riwayat kesehatan.

Mom dan pasangan sebaiknya tidak menutupi sedikitpun riwayat kesehatan tersebut. Sebab, riwayat kesehatan penting untuk menentukan program hamil apa yang tepat dilakukan.

Setelah menceritakan riwayat kesehatan, Mom bisa menanyakan kepada dokter terkait seberapa besar pengaruh rekam medis tersebut terhadap keberhasilan program hamil yang akan dijalankan.

Penjelasan secara detail dan terperinci akan membantu dokter untuk menyiapkan program kehamilan yang aman bagi Mom dan Dad.

2. Waktu dan peluang pembuahan terbaik

Kapan waktu dan peluang pembuahan terbaik adalah salah satu pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat program hamil.

Namun, sebelum Mom mendapatkan jawaban yang diinginkan, dokter pasti akan bertanya terlebih dahulu mengenai siklus haid Mom. Berikut juga dengan gangguan yang mungkin pernah dialami selama periode menstruasi tersebut.

Dokter akan menghitung dan memberikan rekomendasi waktu terbaik untuk Mom dan pasangan. Tanyakan juga pada dokter, apakah Mom dan pasangan perlu mengambil tes kesuburan?

3. Usia ideal untuk memulai program

Pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat program hamil lainnya adalah usia ideal untuk memulainya.

Usia yang terlalu muda atau bahkan terlalu tua memang dikaitkan dengan beberapa risiko kesehatan saat hamil. Tanyakan pada dokter kandungan mengenai kaitan usia dan risiko yang harus dihadapi selama kehamilan. Sambil menunggu masa yang tepat, Mom dan Dad bisa mulai menabung agar lebih siap finansial.

4. Kapan minum suplemen kehamilan

Untuk mendukung program kehamilan, tubuh perlu mendapat asupan yang bergizi dan penting untuk kesuburan. Salah satunya makanan suplemen yang kaya asam folat.

Nah, suplemen apa yang baik dikonsumsi tubuh Mom adalah salah satu pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat program hamil. Tanyakan juga dosis aman berikut dengan rekomendasi merek suplemen kehamilan yang direkomendasikan dokter.

5. Jenis olahraga yang dilakukan

Selama menjalankan program hamil, Mom dan Dad dituntut untuk menjalankan pola hidup sehat. Selain makanan, olahraga teratur juga akan direkomendasikan oleh para pakar kesehatan.

Namun olahraganya tidak bisa sembarangan. Biasanya jenis olahraga akan disesuaikan dengan berat badan dan kondisi kesehatan.

Untuk itu, jenis olahraga terbaik apa yang bisa dilakukan Mom dan Dad turut menjadi salah satu pertanyaan yang wajib ditanyakan ke dokter saat program hamil ya.

Baca juga: Enam Tips Program Hamil untuk Perempuan Bekerja