Memiliki bayi pasti menjadi impian dari setiap pasangan. Mom yang telah mengandung selama 9 bulan pasti menjadi orang yang paling tidak sabar dengan waktu persalinan karena bisa segera bertemu dengan si buah hati. Namun, ternyata tidak semua Mom akan merasa sangat bahagia dan lega setelah melahirkan bayi. Mereka yang malah merasakan sedih sesaat setelah melahirkan disebut tengah mengalami sindrom baby blues.

Apa itu baby blues? Baby blues syndrom adalah gangguan emosi ringan yang terjadi pada ibu yang baru saja melahirkan. Sindrom yang satu ini tidak hanya disebut sebagai baby blues saja karena ada juga yang menyebutnya sebagai postpartum blues atau postpartum distress syndrome.

Tanda-Tanda Mom Mengalami Baby Blues Baby blues menjadi hal yang normal untuk dirasakan oleh seseorang yang baru saja melahirkan . Berikut ini beberapa tanda atau gejala baby blues yang harus Mom ketahui:

1. Mudah Menangis

Saat Mom mengalami baby blues maka biasanya akan mudah sekali menangis. Mom akan tiba-tiba menangis tanpa alasan yang jelas dan hal itu terkadang tidak bisa dihentikan.

2. Mudah Kesal

Selain mudah menangis, Mom yang mengalami baby blues juga akan lebih mudah merasa kesal. Biasanya Mom juga akan menjadi cepat tersinggung dan akan kesal dengan semua orang tanpa alasan yang jelas.

3. Tidak Percaya Diri

Mereka yang mengalami sindrom ini rupanya juga akan tiba-tiba kehilangan rasa percaya dirinya. Mereka tidak lagi percaya diri bisa menjadi ibu yang baik.

4. Selalu Merasa Capek dan Tidak Bisa Istirahat

Setelah Mom melahirkan dan harus merawat bayi tentunya tubuh akan merasa lebih mudah capek apalagi jika itu adalah anak pertama. Namun, bagi mereka yang mengalami baby blues maka akan merasa capek yang berlebihan dan tidak bisa merasa tenang meskipun sudah beristirahat.

Penyebab Baby Blues

Sindrom baby blues sangatlah wajar terjadi kepada Mom. Sindrom ini bukanlah momok yang menakutkan karena masih bisa diatasi dengan bantuan medis dan orang di sekitarnya. Perhatikan dulu beberapa penyebab baby blues berikut ini:

1. Faktor Hormon

Hormon sangat mempengaruhi kondisi fisik maupun psikis dari setiap ibu yang baru saja melahirkan. Mulai dari saat hamil hormon bisa turun dan naik. Namun saat baru saja melahirkan hormon bisa sangat berkurang sehingga mempengaruhi kondisi emosi. Hormon menjadi faktor penting yang bisa menyebabkan baby blues ini terjadi.

2. Kelelahan Merawat Bayi

Proses persalinan bisa menjadi sangat melelahkan dan menguras tenaga. Setelah proses melelahkan itu Mom juga harus langsung merawat bayi dan mengajari buah hati untuk minum ASI. Hal tersebut tentu saja sangat menguras tenaga sehingga Mom menjadi kurang tidur dan menjadi penyebab baby blues.

3. Kesulitan Beradaptasi

Banyak orang berpikir bahwa merawat bayi yang baru lahir itu sangat menyenangkan. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi setiap ibu karena mereka memiliki kemampuan beradaptasi yang berbeda. Bagi Mom yang susah beradaptasi tentu akan merasa kesulitan saat harus merawat mulai dari memberi ASI, mengganti popok, memandikan bayi hingga menidurkannya. Kesulitan beradaptasi tersebut bisa menyebabkan Mom merasakan sindrom baby blues.

4. Sakit Payudara Saat Memberikan ASI

Setelah melahirkan Mom juga akan merasakan sakit pada bagian payudara karena ASI mulai diproduksi. Kelelahan memberikan ASI juga bisa memicu stress hingga jadi salah satu penyebab baby blues muncul. Selain itu, kondisi saat ASI tidak lancar juga bisa sangat mengganggu dan membuat Mom merasa kesal dan menimbulkan emosi.

Cara Mengatasi Baby Blues

Sindrom baby blues umumnya terjadi saat dua minggu setelah melahirkan. Saat mengalami sindrom ini sebaiknya Mom lebih banyak meluangkan waktu istirahat dan bersantai. Jangan lupa untuk selalu meminta dukungan kepada suami dan keluarga. Saat orang terdekat selalu memberikan dukungan tentunya kondisi baby blues ini bisa sedikit-demi sedikit teratasi.

Baca Juga: Mom Sakit Pinggang Setelah Melahirkan? Ini 4 Cara Jitu Mengatasinya