Mom sering mengalami sakit kepala sebelah kiri hingga mengganggu aktivitas sehari-hari? Sebaiknya Anda perlu waspada, karena bisa jadi gaya hidup buruk adalah salah satu faktor pemicunya. Namun, bukan tidak mungkin adanya masalah kesehatan tertentu juga menjadi penyebab sakit kepala sebelah kiri yang Mom rasakan.

Lantas, bagaimana cara membedakan sakit kepala sebelah kiri yang biasa dan perlu diwaspadai? Simak informasi selengkapnya di bawah ini, Mom!

Penyebab sakit kepala sebelah kiri

Tak jarang sakit kepala muncul secara tiba-tiba atau secara perlahan. Biasanya, kondisi ini hanya berlangsung beberapa jam saja. Berikut adalah beberapa hal yang mungkin menjadi penyebabnya.

1. Gaya hidup tidak sehat

Mom, sadarkah Anda bahwa kebiasaan sehari-hari dapat mempengaruhi munculnya sakit kepala. Salah satunya adalah makan tidak teratur. Pada dasarnya, otak membutuhkan gula dari makanan agar bisa berfungsi dengan baik.

Jika Mom sering melewatkan waktu makan, maka kadar gula akan menurun sehingga otak tidak berfungsi optimal dan mengakibatkan sakit kepala.

Selain itu, kebiasaan kurang tidur juga dapat meningkatkan hormon stres kortisol yang bisa menjadi penyebab sakit kepala sebelah kiri.

2. Migrain

Sakit kepala yang terfokus pada salah satu sisi biasanya disebabkan oleh migrain. Kondisi tersebut sering muncul ketika Mom merasakan stres, kelelahan, kurang tidur, atau rangsangan cahaya yang silau.

3. Infeksi dan alergi

Penyebab sakit kepala sebelah kiri berikutnya adalah infeksi dan alergi. Infeksi saluran pernapasan kerap kali disertai dengan gejala batuk, pilek, demam, dan sakit kepala, Mom. Sementara alergi dapat membuat kepala menjadi sakit akibat penyempitan saluran napas dan rongga sinus. Umumnya, kondisi ini dialami oleh penderita sinusitis.

4. Tekanan darah tinggi

Hipertensi atau tekanan darah tinggi memang tidak memiliki gejala fisik, Mom. Akan tetapi, menurut Harvard Health Publishing penyebab sakit kepala sebelah kiri bisa jadi karena hipertensi berat. Ini dikarenakan tekanan darah tinggi memicu sensasi tegang pada leher hingga kepala.

5. Stroke

Stroke adalah gangguan kesehatan yang dapat menjadi penyebab sakit kepala sebelah kiri. Mom perlu waspada dan konsultasi ke dokter jika merasakan kepala sakit secara mendadak, terlebih ketika disertai dengan gejala lemah pada salah satu sisi tubuh maupun kesulitan menelan atau berbicara.

6. Gangguan saraf

Mom, siapa sangka jika ternyata penyebab sakit kepala sebelah kiri yang Anda alami adalah karena gangguan saraf. Salah satu gangguan saraf tersebut adalah trigeminal neuralgia. Saraf trigeminal ini merupakan saraf utama pada wajah yang berfungsi menghantarkan rangsangan fisik dari wajah menuju otak.

7. Neuralgia occipital

Pernahkah Mom mengalami sakit kepala belakang sebelah kiri? Jika iya, sebaiknya Mom mewaspadainya. Karena bisa jadi hal tersebut menandakan neuralgia occipital.

Saraf occipital terletak di bagian atas sumsum tulang belakang lalu memanjang hingga ke leher juga dasar tengkorak. Kondisi ini dapat terjadi akibat tekanan yang terlalu lama, sehingga membuat Anda merasa sakit kepala belakang sebelah kiri.

8. Terlalu sering mengonsumsi obat pereda nyeri

Kepala terasa sakit mungkin membuat Mom merasa sangat tidak nyaman, sehingga akhirnya Anda memutuskan untuk sering minum obat pereda nyeri. Namun, itu tidaklah baik, Mom.

Justru obat sakit kepala sebelah kiri yang Mom konsumsi dapat memicu gejala semakin parah, terlebih apabila diminum dalam dosis berlebihan. Inilah yang juga menjadi penyebab sakit kepala sebelah kiri terus menerus. Umumnya Anda akan merasakannya ketika bangun di pagi hari.

9. Tumor otak

Kepala terasa sakit sesekali mungkin biasa saja. Tapi Mom perlu waspada apabila mengalami sakit kepala sebelah kiri terus menerus yang intens, mendadak, dan disertai gejala lain seperti muntah, kejang, kehilangan penglihatan, gangguan bicara, serta sulit berjalan. Karena bisa jadi kondisi tersebut menandakan adanya tumor otak.

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Rasa Pusing Saat Hamil

Gejala sakit kepala sebelah kiri yang harus diwaspadai

Meskipun sakit kepala adalah masalah kesehatan yang terbilang umum, akan tetapi ada beberapa kondisi yang harus Mom waspadai dan perhatikan. Apa saja gejala tersebut? Inilah penjelasannya.

1. Muncul secara tiba-tiba dan sakit kepala hebat

Mom, apabila tiba-tiba Anda merasakan sakit kepala yang amat berat seperti dipukul keras, sebaiknya segera hubungi dokter atau datang ke klinik kesehatan terdekat, ya. Terlebih jika rasa sakitnya belum pernah Mom alami sebelumnya.

2. Gangguan penglihatan

Gejala yang perlu Mom waspadai berikutnya adalah sakit kepala sebelah kiri sampai ke mata. Mom, menurut dokter kondisi ini sangat mungkin terjadi karena sakit kepala akibat migrain dapat menyebabkan penglihatan menjadi kabur.

3. Kesulitan berbicara

Stroke dapat menyebabkan seseorang mengalami sakit kepala. Selain itu, gejala lainnya antara lain sulit menyusun kalimat, berbicara melantur, linglung, sulit berpikir, dan susah memahami perkataan orang lain. Untuk itu, apabila Mom mengalami gejala seperti ini sebaiknya segeralah periksakan ke dokter.

4. Kepala semakin sakit jika ganti posisi

Apabila Mom merasa kepala semakin terasa sakit jika berganti posisi, misalnya dari duduk kemudian berdiri, sebaiknya Anda perlu hati-hati. Mengapa? Karena ini bisa jadi pertanda bocornya cairan serebrospinal dalam otak.

5. Tak kunjung sembuh

Mom, apabila Anda sudah mengonsumsi obat sakit kepala sebelah kiri namun kondisi tak kunjung membaik, sebaiknya segera hubungi dokter. Ini sangat dianjurkan, terlebih bagi Mom yang merasakan sakit kepala belakang sebelah kiri maupun kanan lebih dari 24 jam dan tak juga reda setelah minum obat.

Baca juga: Hati-Hati, Ini Arti Telinga Berdenging Sebelah Kiri Sebenarnya

Cara mengatasi sakit kepala sebelah kiri

Banyaknya pekerjaan di rumah mungkin membuat Mom merasa stres hingga akhirnya merasa sakit kepala. Jika hal demikian terjadi, cobalah cara mengatasi sakit kepala sebelah kiri yang  efektif berikut, Mom.

1. Istirahat cukup

Cara mengatasi sakit kepala sebelah kiri yang menyerang adalah dengan istirahat cukup. Usahakan Mom mencari tempat yang tenang dan terhindar dari kebisingan. Lepaskan sejenak semua yang ada di pikiran dan biarkan tubuh Anda beristirahat.

2. Memijat kepala

Memijat kepala bisa jadi salah satu cara mengatasi sakit kepala sebelah kiri, Mom. Lakukan pijatan kepala secara ringan menggunakan jari-jari tangan secara konsisten. Anda dapat melakukannya selama 7-15 detik, lalu ulangi lagi sampai Mom merasa lebih baik.

3. Melakukan peregangan

Tak dapat dipungkiri bahwa otot pundak dan leher yang tegang dapat menyebabkan sakit kepala. Untuk itu, Mom bisa melakukan sedikit peregangan selama beberapa menit agar otot-otot menjadi lebih rileks.

Sebagai contoh, Anda dapat berjalan-jalan sebentar atau menekuk kepala ke sisi kanan dan kiri lalu memutarnya perlahan membentuk gerakan setengah lingkaran. Ulangi ke sisi yang berlawanan ya, Mom.

4. Mengonsumsi air putih dengan cukup

Meskipun terdengar sepele, namun manfaat minum air putih bisa menjadi solusi sakit kepala yang Mom alami, lho! Dengan minum air putih, Anda akan terhindar dari risiko dehidrasi yang dapat membuat kepala terasa sakit.

5. Minum obat pereda nyeri

Selain melakukan peregangan dan minum air putih, Mom juga dapat mengonsumsi obat sakit kepala sebelah kiri. Obat seperti aspirin, paracetamol, ibuprofen, dan naproxen merupakan beberapa obat yang dijual bebas di apotek.

6. Kompres air dingin atau hangat

Cara lain yang bisa Mom lakukan sebagai cara mengatasi sakit kepala adalah dengan memberikan kompres air dingin atau hangat. Berikan kompresan tersebut pada bagian kening dan belakang leher Anda. Cara ini akan membantu memperlancar peredaran darah dan membuat otot kaku menjadi kendur, Mom.

Setelah tahu penyebab sakit kepala sebelah kiri di atas, sebaiknya mulai sekarang Mom mengubah kebiasaan buruk menjadi kebiasaan yang lebih sehat. Hal-hal seperti makan dengan teratur, istirahat cukup, dan olahraga memang hal yang sederhana, namun bisa memberikan impact atau dampak yang baik bagi tubuh. So, mari budayakan gaya hidup sehat, Mom!

Baca juga: Penyebab Sakit di Bawah Perut di Atas Kemaluan, Apakah Tanda Hamil?