Apabila Mom baru saja positif mengandung, pasti senang sekali rasanya melihat test pack menunjukan hasil bergaris dua. Apa yang dinanti-nanti akhirnya terkabul. Saatnya bersiap menuju ke dokter kandungan terdekat untuk melakukan check up atau konsultasi kehamilan pertama kali.

Konsultasi masalah kehamilan sangat diperlukan meski kandungan baru memasuki minggu pertama. Tujuannya ialah untuk mengetahui apakah ibu dan janin dalam keadaan yang baik serta mengevaluasi perkembangan dan mendeteksi adanya kelainan pada si bayi di dalam perut.

Konsultasi tentang kehamilan, khususnya bagi new Mom, biasanya akan terasa sedikit menegangkan diikuti rasa nervous dan bahagia. Karena ini merupakan kali pertama bagi calon ibu untuk kontrol kehamilan, kadang ia terbingung akan pertanyaan apa yang harus diajukan maupun hal-hal apa yang perlu diketahui tentang keadaan janinnya.

Jangan bingung, Mom. Karena ruangmom telah memberi 10 daftar pertanyaan seputar kehamilan yang dapat ditanyakan ke dokter saat konsultasi kandungan untuk pertama kalinya.

1. Bagaimana hasil check up?

Konsultasi kehamilan pertama kali biasanya diawali dengan check up pengukuran berat badan ibu dan tanda-tanda vital lainnya seperti tekanan darah, laju pernapasan, denyut jantung, tes darah dan pemeriksaan USG atau ultrasonografi.

Setelah semuanya selesai, Mom dapat bertanya tentang hasilnya kepada dokter kandungan. Apakah ibu benar-benar sedang mengandung dan apakah hasil check up menunjukan ibu dalam keadaan yang baik?

Bila ingin lebih siap finansial menyambut si kecil sejak konsultasi pertama, tentunya Mom dan Dad harus memiliki tabungan yang cukup.

Sekarang, Mom dapat menabung dan mendapatkan cashback hingga Rp200.000 hanya dengan membuka rekening OCBC NISP lho! Cukup pakai Kode Promo ONXRUANGMOM, ini caranya.

2. Berapa usia kandungan?

Selanjutnya di sesi konsultasi masalah kehamilan yang pertama, Mom dapat menanyakan tentang usia kandungan. Dokter akan bertanya balik kapan Mom terakhir kali haid untuk menghitung sudah berapa minggu kira-kira si kecil di dalam perut.

3. Apakah janin dalam keadaan baik dan posisi yang benar?

Dari hasil pemeriksaan USG tadi, Mom dapat bertanya apakah ukuran janin sudah sesuai dengan umurnya. Selain itu, melalui ultrasonografi juga dapat didiagnosa apakah kehamilan berada di dalam atau luar rahim.

4. Berapakah berat badan ideal ibu dan janin yang harus dicapai?

Pertanyaan seputar kehamilan lainnya saat konsultasi kehamilan ialah tentang berapa berat badan ideal untuk ibu dan janin. Mom dapat mengetahui kenaikan berat badan yang normal untuk tiap bulannya sehingga terhindar dari obesitas ataupun berat badan yang terlalu rendah.

5. Adakah pantangan dalam hal makanan, minuman, bahan kimia, dan hewan?

Mom juga wajib bertanya mengenai makanan dan minuman apa yang baik untuk dikonsumsi dan yang harus dikurangi ataupun dihindari demi kesehatan kandungan. Sedangkan untuk bahan-bahan kimia yang terdapat pada produk perawatan dan kecantikan juga boleh dikonsultasikan dengan dokter kandungan untuk melihat apakah aman bila skincare dan makeup tersebut dipakai oleh bumil.

Jika memiliki hewan peliharaan, ada baiknya apabila Mom menginfokan hal tersebut ke dokter. Ini untuk mengetahui apakah perlu untuk menjauhi hewan tertentu demi kesehatan ibu dan si kecil.

6. Kegiatan atau olahraga apakah yang dokter sarankan?

Ibu hamil disarankan untuk lebih banyak bergerak guna menghindari pembengkakan kaki dan memperlancar persalinan. Namun, bukan berarti bumil harus melakukan semua seluruh aktivitas yang ada. Terdapat batasan-batasan yang perlu dipahami untuk menjaga keselamatan ibu dan cabang bayi. Inilah yang dapat Mom obrolkan dengan dokter kandungan saat konsultasi tentang kehamilan. Tanyakan apa saja kegiatan yang aman untuk dilakukan, adakah aktivitas yang harus dikurangi, dan jenis olahraga seperti apa yang boleh dilakukan saat kehamilan.

Baca juga: Referensi Dokter Kandungan Terbaik di Jakarta

7. Apakah normal merasakan gejala-gejala berikut?

Umum bagi ibu untuk merasakan morning sickness di awal-awal kehamilan atau saat trimester pertama, contohnya mual dan muntah-muntah. Tidak menutup kemungkinan apabila Mom merasakan hal-hal lainnya seperti mudah lelah, pusing, tidak nafsu makan, stress, dan sedih yang merupakan akibat dari perubahan hormon saat hamil. Kenali masalah-masalah tersebut lebih jauh dengan dokter Anda saat konsultasi kehamilan untuk mengetahui apakah wajar jika gejala-gejala lain dirasakan selama kehamilan.

8. Adakah jenis prenatal screening yang dokter sarankan?

Selama masa kehamilan, Mom akan dianjurkan untuk menjalankan prenatal screening test atau dikenal dengan tes skrining. Tes prenatal screening adalah pemeriksaan kandungan untuk mendeteksi masalah kehamilan, antara lain down syndrome (kondisi kromosom), cacat tabung saraf, dan cacat lahir (kelainan jantung, ginjal).

Untuk trimester pertama, tes skrining akan mulai dilakukan saat kandungan memasuki umur 9-13 minggu. Tesnya berupa pengecekan melalui USG, tes darah, dan chorionic villus sampling. Saat konsultasi kehamilan, coba tanyakan ke dokter Anda, jika dilihat dari umur dan riwayat kesehatan, jenis prenatal screening seperti apakah yang cocok dengan kondisi Mom.

9. Apakah aman untuk melakukan hubungan intim saat kehamilan?

Saat konsultasi kehamilan jangan lupa untuk mengajukan pertanyaan apakah berhubungan intim dengan pasangan aman bagi Mom dan kandungan. Jangan malu untuk berdiskusi tentang hal ini kepada dokter kandungan karena keinginan ibu untuk berhubungan suami istri akan meningkat saat hamil, terutama hamil muda.

10. Apakah bisa menghubungi dokter di luar jam konsultasi?

Terkadang sesuatu terjadi dan tidak memungkinkan bagi Mom untuk melakukan kontrol kandungan karena beberapa alasan. Maka dari itu, salah satu pertanyaan seputar kehamilan yang perlu diajukan oleh Mom saat konsultasi kehamilan adalah bertanya apakah dokter bersedia untuk dihubungi di luar jam konsultasi.

Kesimpulan

Jangan ragu untuk bertanya macam-macam pertanyaan seputar kehamilan kepada dokter kandungan Anda saat konsultasi kehamilan. Pepatah malu bertanya sesat di jalan benarlah adanya. Oleh karena itu, utarakan dan ajukan apapun yang ingin Mom ketahui demi menjaga kesehatan kandungan Anda. Ke-10 pertanyaan di atas dapat dijadikan referensi.

Baca juga:Pemeriksaan Kromosom Sebelum Hamil, Langkah Awal Siapkan Anak Tumbuh Sehat