Tak terasa, kini usia si kecil sudah genap menginjak 4 tahun 9 bulan, yang artinya sebentar lagi akan menuju usia 5 tahun. Namun, sebelum sampai ke sana, terlebih dahulu Mom dan Dad juga akan dibuat terkesima melihat perkembangan anak usia 4 tahun 9 bulan.

Ada berbagai perkembangan yang bisa dilihat di usia ini, bahkan beberapa di antaranya lebih pesat dari usia sebelumnya. Meski demikian, jangan terlalu khawatir jika si kecil memiliki perkembangan yang berbeda dari anak-anak yang lain.

Hal itu lantaran setiap anak memiliki proses perkembangan yang berbeda. Nah, berikut ini kami berikan pedoman perkembangan anak usia 4 tahun 9 bulan untuk para orang tua. Disimak terus ya Mom dan Dad.

Perkembangan motorik kasar anak 4 tahun 9 bulan

Anak usia 4 tahun 9 bulan sudah memiliki kemampuan motorik kasar yang semakin baik. Berdasarkan grafik perkembangan anak Denver II, hal ini ditandai dengan kemampuan anak dalam menyeimbangkan tubuh selama 1 hingga 6 detik ketika mengangkat satu kakinya.

Anak juga semakin mahir melompat, memanjat, berlari, menangkap, dan melempar bola. Lalu, ia sudah mampu naik turun tangga sendiri tanpa bantuan Mom dan Dad maupun orang lain, berjalan mundur, serta semakin lancar mengendarai sepeda roda tiga.

Mom dan Dad juga akan melihat anak yang semakin aktif di usia ini, tak jarang mereka akan hobi bermain lompat-lompatan dan jungkir balik. Orang tua jangan melarangnya, justru awasi anak agar ia tetap aman dan tidak terluka ketika bermain.

Perkembangan anak usia 4 tahun 9 bulan: motorik halus

Melansir dari laman WebMD, tanda motorik halus anak yang sesuai yaitu ia mampu meniru atau menyalin gambar yang orang lain buat. Termasuk berbagai bentuk seperti kotak, lingkaran, dan segitiga.

Bahkan, beberapa anak mengalami perkembangan yang lebih baik, ditandai dengan mampu menggambar orang dengan bagian tubuh. Misalnya, bentuk kepala, tangan, kaki, mata, hidung, mulut, dan telinga.

Perkembangan kemampuan motorik halus lainnya yang terjadi pada anak usia 4 tahun 9 bulan yaitu ia mampu menyusun balok-balok menjadi bentuk layaknya menara. Adapun tinggi balok biasanya mencapai 6 hingga 9 tingkat.

Perkembangan emosional dan sosial anak 4 tahun 9 bulan

Anak seusia ini tertarik dan senang dalam melakukan berbagai aktivitas baru yang tidak membosankan. Ia juga lebih senang jika bermain dengan teman-teman seusianya, dibanding harus bermain sendiri di rumah.

Kemudian, anak-anak mulai pandai mengatur emosinya, tapi sering kali tetap membutuhkan bantuan orang tua untuk mengatasi hal ini di waktu tertentu. Tak luput, di usia ini anak sudah mahir mengungkapkan hal apa yang ia sukai dan tidak disukai.

Kemampuan sosial anak juga akan lebih baik, yakni ditandai dengan mau berbagi dan bergantian mainan dengan temannya. Namun, kadang kala, mereka juga bisa bersikap egois kepada temannya.

Maka dari itu, untuk menghindari pertikaian antara si kecil dan temannya, ajak mereka memilih permainan yang tidak menimbulkan risiko berebutan. Misalnya, menyusun puzzle atau bermain petak umpet.

Perkembangan anak 4 tahun 9 bulan: bahasa dan komunikasi

Tak hanya aktif dalam gerak fisik, anak seusia ini juga akan semakin aktif mengajukan pertanyaan kepada orang tua. Hal itu lantara mereka mulai paham banyak hal dan merasa ingin tahu jika ada yang menjanggal di pikirannya.

Adapun hal yang cukup menantang bagi orang tua yaitu jika seorang anak bertanya terkait hal-hal yang di luar nalar maupun sebuah pertanyaan yang jawabannya sulit dijelaskan menggunakan bahasa sederhana. Maka, bersiaplah untuk hal ini!

Selain itu, hal lain yang termasuk dalam perkembangan bahasa dan komunikasi anak 4 tahun 9 bulan yaitu ia mampu menghitung balok yang sedang dimainkan, menyebut, dan menunjuk 1 hingga 6 jenis warna yang dilihatnya. Serta, mengerti penempatan kata yang tepat, seperti ibu sedang memasak di dapur.

Tidak ketinggalan, anak sudah mampu membuat kalimat yang terdiri dari 3 hingga 4 kata dengan menambahkan kata sifat. Contohnya, bajuku bagus, rambutku hitam dan panjang, ibuku tinggi, dan lainnya.

Yang harus diperhatikan orang tua dalam perkembangan anak usia 4 tahun 9 bulan

Meski setiap anak memiliki fase perkembangan yang berbeda, tapi Mom dan Dad tetap harus waspada jika ada suatu hal yang mengganggu proses perkembangan si kecil. Sebab, bisa jadi itu merupakan tanda atau gejala jika si kecil mengalami gangguan tumbuh kembang.

Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diwaspadai orang tua:

  • Anak agresif, penakut, dan gelisah

  • Sangat takut ketika harus berjauhan dengan orang tua

  • Tidak bisa fokus selama 5 menit

  • Tidak antusias terhadap permainan apapun

  • Menghindari kontak mata dengan orang lain

  • Tidak bisa menyebutkan namanya sendiri secara lengkap

  • Tidak tertarik dengan permainan imajinasi

  • Tidak bisa memegang krayon dengan benar

  • Tidak bisa menyusun menara dengan memakai balok

  • Kesulitan dalam memakai pakaian, menyikat gigi, atau mencuci tangan tanpa bantuan orang lain

Jika menemukan tanda-tanda itu dalam diri anak, jangan ragu untuk segera konsultasikan kepada dokter atau pakarnya.

Sumber:hellosehat