Tahukah Mom bahwa menurut data dari Angka Kecukupan Gizi 2013, rata-rata kebutuhan kalsium harian wanita Indonesia cenderung lebih tinggi dari pria? Artinya, saat hamil, Mom sebaiknya meningkatkan asupan kalsium agar bisa memenuhi kebutuhan tumbuh kembang si kecil dalam kandungan.

Bahkan sebetulnya kalsium menjadi salah satu nutrisi paling penting yang harus Mom penuhi selama kehamilan. Memangnya apa saja manfaat yang akan Mom dan janin dapatkan dengan mengonsumsi kalsium dalam jumlah cukup?

Mengurangi risiko hipertensi selama kehamilan

Sebenarnya kondisi hipertensi atau darah tinggi selama kehamilan cukup wajar terjadi. Namun, harus ada penanganan yang baik agar kondisinya tidak berkembang menjadi kronik dan membahayakan kesehatan ibu hamil serta si kecil dalam kandungan. Seorang wanita hamil bisa dikatakan mengalami hipertensi, apabila tekanan darahnya mencapai lebih dari 14090 mmHg.

Walaupun wajar terjadi, akan lebih baik jika Mom bisa menghindari risiko hipertensi tersebut. Kabar baiknya, hal ini bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kalsium. Perlu diketahui bahwa kalsium berperan dalam pelebaran pembuluh darah sehingga bisa membantu mengatur tekanan darah dengan lebih baik.

Mengurangi risiko komplikasi kehamilan

Jika hipertensi saat hamil dibiarkan begitu saja, bukan tidak mungkin kondisinya akan menyebabkan preeklampsia, komplikasi pada kehamilan yang bisa menyebabkan kerusakan organ. Beberapa gejala preeklampsia yang umum dialami adalah muntah, mual, sesak napas, jumlah urine menurun, penglihatan kabur, nyeri di perut bagian kanan atas, hingga kadar trombosit yang turun. Nah, karena preeklampsia bisa dibilang “berawal” dari hipertensi, maka salah satu cara terbaik untuk mengurangi risiko penyakit ini adalah dengan mencukup kebutuhan kalsium selama kehamilan.

Mengoptimalkan pertumbuhan tulang dan gigi janin

Kemungkinan besar Mom pasti sudah tahu tentang manfaat kalsium dalam memperkuat tulang dan gigi. Hal ini memang benar, Mom. Namun, bukan hanya tulang dan gigi Mom yang semakin kuat, tapi juga si kecil dalam kandungan. Ya, Mom, gigi memang sebetulnya sudah mulai terbentuk sejak ia masih dalam kandungan. Namun, gigi baru akan muncul dari dalam gusi saat ia berusia lima bulan nanti.

Penting bagi Mom untuk meningkatkan asupan kalsium selama hamil karena janin secara otomatis menyerap kalsium yang ada pada tubuh Mom. Apabila asupan tersebut kurang, bukan tidak mungkin Mom jadi rentan akan risiko gigi dan tulang keropos. Mom tentu tidak ingin hal ini terjadi, kan?

Bagus untuk perkembangan saraf dan otot janin

Tidak hanya mendukung kekuatan tulang dan gigi, kalsium yang dikonsumsi ibu hamil juga mendukung tumbuh kembang saraf dan otot janin, lho. Bahkan lebih dari itu, memenuhi kebutuhan kalsium selama hamil juga dapat membantu pengembangan irama jantung pada janin. Tidak ketinggalan peran kalsium dalam melancarkan proses metabolisme. Dengan kata lain, mengonsumsi kalsium selama masa kehamilan sangat baik untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, baik kesehatan Mom maupun si kecil dalam kandungan.

Setelah mengetahui berbagai manfaat kalsium untuk ibu hamil dan janin di atas, semoga setelah ini Mom jadi lebih rajin mengonsumsi kalsium, ya. Mom tidak hanya bisa mendapatkannya dari susu, kok. Mom juga bisa memenuhi kebutuhan kalsium dari keju, aneka sayuran hijau seperti brokoli, kacang-kacangan, salmon, dan rumput laut. Idealnya, dalam sehari ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi 1.300 mg kalsium.

Sebagai alternatif, Mom juga bisa mengonsumsi suplemen kalsium yang kini banyak dijual di pasaran. Namun, ada baiknya jika Mom berkonsultasi dulu dengan dokter, ya.