Pendidikan anak tidak hanya didapat dari sekolah namun juga orang tua. Tetapi, tanpa disadari masih banyak orang tua melakukan kesalahan mendidik anak sejak dini, misalnya terlalu membatasi maupun menegur dengan cara keras dan kasar. Padahal, mendidik anak dengan tepat merupakan hal penting bagi perkembangan si kecil.

Nah Mom, agar menjadi orang tua yang bijak dan mampu memperlihatkan contoh baik di hadapan anak, ada baiknya Mom dan Dad tidak memberikan perlakuan kasar seperti teguran keras atau bahkan bentakan. Untuk menghindarinya, yuk simak beberapa kesalahan mendidik anak berikut ini.

Download aplikasi ruangmom

1. Banyak Memberikan Kritikan tanpa Membangun

Kesalahan mendidik anak pertama adalah terlalu banyak mengkritik, namun tidak membangun. Mom sebagai orang tua memang berhak untuk memberikan kritik atau teguran kepadanya, hal ini bertujuan agar si anak dapat terhindar dari kemungkinan melakukan kesalahan yang sama.

Namun, hal yang perlu diperhatikan juga oleh orang tua adalah intensitas kritik yang diberikan. Kritik berlebihan dapat memicu anak menjadi pribadi yang pesimis dalam melakukan berbagai kegiatan karena perasaan takut melakukan kesalahan atau gagal. Dan ini dapat berdampak pada psikologi serta mental buah hati Anda.

2. Sering Membandingkan Anak dengan Orang Lain

Mungkin sebagian dari Mom masih mengira adanya pembanding dapat menjadi motivasi bagi buah hati Anda. Namun, perlu diketahui bahwa anak seringkali menilai bahwasanya pembanding bukanlah sebagai motivasi melainkan tuntutan orang tua untuk menjadikan sang anak seperti sosok yang sering dibandingkan.

Hal ini pun menjadi salah satu kesalahan mendidik anak karena bisa berdampak bagi psikologi mereka, yang mana mereka akan merasa tidak berguna dan tidak diinginkan oleh orang tuanya.

3. Memperlihatkan Pertengkaran di Depan Anak

Seorang psikiater asal Amerika, Sara B. Miller, Ph.D. mengungkapkan bahwa kesalahan mendidik anak dalam keluarga yang paling berpotensi merusak adalah “pertengkaran” di hadapan anak. Ketika anak menyaksikan pertengkaran kedua orang tuanya, maka akan menimbulkan perasaan tidak aman dan ketakutan bagi anak tersebut.

Seharusnya orang tua dapat senantiasa memberikan kehangatan serta perasaan aman di dalam rumah. Akan tetapi bila memang ada perdebatan yang tidak dapat dihindari, usahakan untuk menyelesaikannya dengan kepala dingin atau menjauh dari hadapan anak.

4. Tidak Mampu Memberikan Contoh Baik

Anak merupakan sosok yang sangat mudah memahami serta menirukan segala kebiasaan dan perilaku seseorang di hadapannya. Orang tua merupakan sosok paling dekat dengan anak, orang tua juga merupakan pihak yang bertanggung jawab pada pendidikan etika atau cara berperilaku seorang anak ketika berada di rumah dan masyarakat.

Oleh sebab itu, orang tua wajib menjadi teladan yang baik bagi mereka. Apabila orang tua memberikan contoh buruk atau tidak baik pada anaknya, maka si anak juga akan mengikuti segala perilaku buruk tersebut, dan ini merupakan contoh kesalahan mendidik anak menurut Islam yang perlu Mom dan Dad hindari.

5. Menjadi Strict Parent

Sebagai orang tua, Mom memang diharuskan untuk dapat melindungi dan mencegah anak terjerumus dalam kebiasaan merugikan orang, pergaulan tidak baik, serta perilaku yang dapat menyakitinya sendiri.

Akan tetapi, Anda juga harus memperhatikan intensitas dari perlindungan itu, jangan sampai hal tersebut terlalu berlebihan, karena bisa menyebabkan sang anak menjadi pribadi yang takut dalam mengambil risiko, menjalin pertemanan, dan mencoba kegiatan baru. Selain itu, bila terlalu dikekang, anak cenderung lebih tertutup pada Anda.

Baca juga: 10 Peran & Tanggung Jawab Kakak pada Adiknya, Ajarkan Mom!

6. Terlalu Banyak menuntut kepada Anak

Kesalahan mendidik anak dalam keluarga selanjutnya adalah dimana kebanyakan orang tua tidak sadar bahwa mereka terkadang selalu mengatur atau menuntut apa yang harus dilakukan anak, tanpa mendukung hobinya. Orang tua tidak memberikan sebuah pilihan sehingga anak menjadi merasa terkekang.

Anak merasa tidak mendapatkan kebebasan dalam berpendapat ataupun berekspresi tentang apa yang mereka inginkan. Hal tersebut akan memicu perasaan “ jauh” dari orang tuanya dan memperburuk risiko depresi pada anak.

7. Berpikir Bahwa Hukuman adalah Kedisiplinan

Sebagai teman pertumbuhan anak yang terdekat, Mom pasti tidak akan luput dari kesalahan mendidik anak. Menerapkan kedisiplinan yang berlebihan juga bisa menjadi salah satu bentuk kesalahan mendidik anak, lho!

Saat Mom kehilangan kesabaran akibat anak berbuat kesalahan, mungkin Mom meluapkannya dengan marah atau berteriak. Namun, itu bukanlah perbuatan baik untuk diterapkan, Mom.

Kedewasaan orang tua semestinya tidak harus dipertanyakan. Dan marah atau berteriak bukanlah hal baik untuk dilakukan karena pesan yang ingin Anda sampaikan kepada sang anak tidak akan sampai.

Sering juga terlihat beberapa orang tua memberikan hukuman kepada sang anak berupa tindakan seperti menarik telinga, memukul dan sebagainya malah justru menjadi kesalahan mendidik anak perempuan serta laki-laki.

Memberikan hukuman sebenarnya bisa dilakukan dengan cara baik seperti membelai kepalanya sembari memberi nasihat, memberinya waktu untuk sendiri agar dapat memikirkan kesalahannya, memberikan contoh yang baik beserta memberi tahu dampaknya mengapa hal yang ia lakukan salah, dan lainnya.

8. Tidak Bersikap Konsisten

Kesalahan mendidik anak laki-laki maupun perempuan berikutnya adalah tidak konsisten dalam menegur. Sebagai contoh, Mom menegur anak saat mereka bermain gadget di hari libur, namun Mom membiarkannya ketika mereka bermain gadget di hari-hari biasa.

Ketidakkonsistenan tersebut bisa membuat anak jadi menyepelekannya, Mom. Oleh karena itu, cobalah bersikap konsisten pada buah hati Anda. Apabila mereka melanggarnya sekali, maka ajarkan bahwa mereka harus siap dengan konsekuensi yang ada. Dengan begitu, anak akan terbiasa melakukan perilaku baik.

9. Berani Membentak dan Adu Mulut dengan Anak

Sekali lagi, kedewasaan sangat dibutuhkan dalam mengatur emosi. Menyalurkan emosi dengan bentakan harus Mom hindari, karena itu dapat menumbuhkan rasa takut dan kebencian pada diri sang anak. Rasa takut dan benci membuat anak berani melawan perkataan orang tuanya, yang akan memutar balik hasil dari character development.

10. Tidak Mengajarkan Keterbukaan

Kesalahan mendidik anak laki-laki dan perempuan adalah cenderung mengabaikan anak ketika di rumah dan sibuk dengan smartphone maupun pekerjaan masing-masing. Kurangnya komunikasi antara anak dan orang tua juga akan menyebabkan tertutupnya kepribadian anak sehingga cenderung memendam apa yang dirasakan.

Keterbukaan yang seharusnya hadir di antara anak dan orang tua menjadi hilang karena terbatasnya komunikasi antara anak dan orang tua.

Nah Mom, itu dia beberapa kesalahan mendidik anak dalam keluarga yang lebih baik jika dihindari dalam rumah tangga. Tindakan tersebut dapat berdampak buruk pada psikologis dan pertumbuhan anak di masa depan. Maka dari itu, berusahalah tetap tegas dan lebih lembut. Yuk jadi orang tua yang bijak!

Baca juga: 10 Cara Mendidik Anak yang Baik Agar Patuh Pada Orang Tua