Pernahkah Mom mengalami kondisi keluar darah seperti haid tapi sedikit? Jika iya, mungkin saja hal tersebut diakibatkan oleh pendarahan implantasi, yakni suatu keadaan yang menandakan kehamilan. Tetapi bukan hanya itu, munculnya bercak darah di luar jadwal menstruasi juga bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti ketidakseimbangan hormon atau penyakit lainnya.
Jika ingin tahu lebih jelas, berikut ini telah Ruangmom rangkum secara lengkap berbagai alasan kenapa keluar darah seperti haid tapi sedikit hingga cara membedakannya dengan pendarahan menstruasi biasa. Simak, yuk!
Kenapa Keluar Darah Seperti Haid Tapi Sedikit?
Pada dasarnya, terdapat begitu banyak alasan kenapa keluar darah seperti haid tapi sedikit. Meski tergolong normal dan tidak selalu menandakan kondisi serius, namun pendarahan di luar jadwal menstruasi semacam ini bisa saja menunjukkan adanya permasalahan pada kesehatan, Mom. Berikut berbagai kemungkinan penyebabnya yang patut Mom ketahui.
1. Alat Kontrasepsi
Jika Mom mengalami keluar darah seperti haid tapi sedikit setelah berhubungan, hal tersebut mungkin saja disebabkan oleh penggunaan alat kontrasepsi KB. Bila benar Mom menggunakannya, maka Mom tak perlu khawatir, sebab kondisi ini masih tergolong normal.
Darah tersebut sebetulnya muncul akibat masa penyesuaian tubuh dalam beberapa bulan pertama. Di sisi lain, keluar darah seperti haid tapi sedikit juga mungkin terjadi ketika Mom mengganti KB atau bahkan terlambat mengonsumsinya.
2. Perimenopause
Penyebab lainnya dari kondisi keluar darah seperti haid tapi sedikit ialah perimenopause. Ini merupakan suatu masa peralihan wanita ketika menjelang periode menopause. Yup, periode menopause umumnya membuat Mom mengalami perubahan siklus menstruasi, termasuk mendorong terjadinya penebalan kelenjar lapisan rahim hingga menimbulkan bercak darah.
3. Hormon Tidak Seimbang
Tahukah Mom, ketidakseimbangan hormon bisa menjadi salah satu alasan kenapa keluar darah seperti haid tapi sedikit di luar jadwal menstruasi. Hormon tak seimbang umumnya memiliki banyak faktor pendorong, mulai dari stres, pola hidup tidak sehat, dan lain sebagainya.
4. Servisitis
Berikutnya, penyebab keluar darah seperti haid tapi sedikit setelah berhubungan adalah servisitis. Ini merupakan kondisi ketika terjadi infeksi di area saluran serviks hingga mengakibatkan peradangan atau pembengkakan. Infeksi tersebut umumnya dikarenakan serangan bakteri atau lantaran penyakit menular seksual.
5. Radang Panggul
Selain servisitis, penyebab timbulnya bercak darah di luar jadwal menstruasi yang patut Mom waspadai adalah radang panggul. Penyakit satu ini didasari oleh adanya infeksi bakteri pada organ reproduksi wanita, seperti ovarium, serviks, uterus, ataupun tuba fallopi. Bakteri tersebut biasanya ditularkan melalui hubungan seksual.
6. Fibroid Rahim
Fibroid rahim atau juga dikenal sebagai mioma uteri merupakan kondisi sel otot rahim yang tumbuh dengan cara tidak normal. Fibroid rahim bisa dikatakan sebagai tumor jinak dan memiliki sedikit kemungkinan berkembang menjadi kanker. Salah satu gejalanya ialah timbul bercak darah di luar jadwal menstruasi.
7. Kanker Serviks
Ketika terjadi perkembangan sel secara abnormal pada area leher rahim (serviks), maka kondisi tersebut dapat berkembang menjadi kanker. Bukan cuma sekadar menimbulkan bercak darah, gejala kanker serviks juga disertai rasa nyeri di sekitar panggul. Untuk memastikannya, Mom bisa melakukan pemeriksaan pap smear ke dokter kandungan.
8. Kehamilan
Jika Mom bertanya-tanya keluar darah seperti haid tapi sedikit apakah tanda hamil, maka jawabannya adalah mungkin saja iya. Kondisi ini dikenal sebagai pendarahan implantasi, yakni suatu kondisi yang menunjukkan bahwa Mom sedang dalam masa awal kehamilan. Darah tersebut timbul akibat terjadinya gesekan ketika pembuahan sel menempel ke dinding rahim.
Baca juga: Inilah Cara Menghitung Telah Haid dan Dikatakan Hamil
Cara Bedakan Darah Haid dan Pendarahan Implantasi
Setelah mengetahui keluar darah seperti haid tapi sedikit apakah tanda hamil atau tidak, lalu bagaimanakah cara membedakannya dengan perdarahan menstruasi biasa? Well, keduanya memang tampak sangat mirip, Mom. Tetapi, Anda bisa memperhatikan beberapa hal di bawah ini untuk mengetahuinya.
1. Bentuk Darah
Tips pertama ialah perhatikan bentuk darah yang keluar. Jika darah berupa gumpalan selayaknya darah menstruasi secara umum, maka kondisi tersebut bukanlah pendarahan implantasi. Sebab, bercak darah pertanda hamil cenderung berbentuk tetesan darah cair.
2. Warna Darah
Darah haid normal umumnya berwarna merah darah terang, berbeda dengan pendarahan implantasi yang biasanya berwarna kecoklatan atau merah muda. Meski demikian, dalam beberapa kasus, bisa juga implantasi menimbulkan bercak darah mirip haid.
3. Jumlah Aliran Darah
Aliran darah haid biasanya cukup ringan, lalu semakin kental dan deras seiring waktu. Sementara pendarahan implantasi justru hanya berbentuk bercak atau aliran ringan dan sangat sedikit.
4. Tingkat Keparahan Kram
Di samping itu, Mom bisa memperhatikan tingkat keparahan nyeri yang ditimbulkan. Sebab, implantasi seringkali tidak memicu rasa sakit atau kram apapun. Tidak seperti masa haid yang kerap mengakibatkan nyeri, mulai dari ringan bahkan berat.
5. Durasi Pendarahan
Untuk mengetahui keluar darah seperti haid tapi sedikit apakah tanda hamil atau bukan, Mom bisa melihatnya dari durasi pendarahan. Jika darah terus mengalir tanpa henti, maka mungkin saja kondisi tersebut merupakan haid biasa. Pasalnya, implantasi menyebabkan bercak dalam beberapa waktu saja dan berlangsung hanya 1-2 hari.
Baca juga: Kenali Ciri Menstruasi Terakhir Sebelum Hamil, Sudah Tahu?
Kapan Sebaiknya Periksa ke Dokter?
Keluar darah seperti haid tapi sedikit sebagai tanda implantasi sebetulnya merupakan kondisi normal dan tak memerlukan penanganan khusus, Mom. Jika Anda mengalami beberapa ciri pendarahan implantasi di atas, namun ragu apakah hamil atau tidak, Mom bisa coba lakukan tes kehamilan menggunakan test pack.
Akan tetapi, pendarahan yang terjadi ketika Mom sedang hamil tentu saja tetap harus Anda waspadai. Sebab, kondisi tersebut bisa saja menandakan sejumlah gangguan kehamilan, seperti:
- Kehamilan molar atau hamil anggur
- Kehamilan ektopik atau hamil di luar kandungan
- Keguguran
- Plasenta previa
- Luka di vagina karena aktivitas seksual
Mom, itulah pembahasan mengenai berbagai penyebab keluar darah seperti haid tapi sedikit dan cara membedakannya dengan menstruasi biasa. Apabila darah tersebut mengalir deras, dengan atau tanpa disertai rasa nyeri atau kram, maka sebaiknya Mom lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter kandungan. Semoga bermanfaat!
