Pasca melahirkan, Mom mungkin bertanya-tanya kapan boleh naik motor setelah operasi caesar. Apalagi jika kendaraan roda dua tersebut berperan serta dalam segala aktivitas harian Anda. Sehingga, tak mengherankan bila kesembuhan bekas irisan bedah menjadi perhatian utama.
Pada dasarnya, ada sejumlah hal yang wajib Mom perhatikan sebagai salah satu cara mengeringkan luka pasca operasi caesar tersebut. Jika ingin tahu lebih jelas, berikut Ruangmom ulas dengan lengkap kapan boleh naik motor setelah operasi caesar serta pantangan-pantangannya. Yuk, simak!
Kapan Boleh Naik Motor Setelah Operasi Caesar?
Pasca menjalani operasi caesar, Mom sebetulnya memerlukan beberapa waktu untuk memulihkan bekas jahitan di perut. Sehingga, Anda disarankan mengurangi segala jenis pekerjaan rumah atau aktivitas berat lainnya sampai luka operasi tersebut benar-benar sembuh.
Akan tetapi, kapan boleh naik motor setelah operasi caesar? Hal ini menjadi pertanyaan besar terutama jika pada kondisi tertentu Mom tetap harus beraktivitas normal namun tak ada yang dapat membantu. Misalkan, ketika Anda ingin pergi berbelanja atau check up rutin ke dokter.
Mom, pada dasarnya, Anda tidak disarankan melakukan berbagai kegiatan berat setelah melalui operasi caesar. Pasalnya, menurut The Association College of Obstetrics and Gynecologist (ACOG), hal tersebut akan memicu kontraksi otot yang berisiko membuat proses pemulihan bekas luka jahitan di tubuh Anda menjadi lebih lama.
Sehingga, jika Mom bertanya kapan boleh naik motor setelah operasi caesar, jawabannya adalah menunggu pulihnya irisan bedah tersebut. Lalu, kapan luka operasi caesar sembuh total? Well, kecepatan proses penyembuhan tersebut pada dasarnya berbeda-beda, namun rata-rata sekitar 4 sampai 6 minggu.
Selama masa pemulihan ini, Mom sebaiknya menghindari aktivitas berat, berhubungan seksual, ataupun memasukkan sesuatu ke dalam vagina. Tujuannya ialah untuk mencegah terjadinya peradangan. Di sisi lain, tak menutup kemungkinan juga dalam waktu 25 hari luka bekas operasi telah pulih dan risiko infeksi menjadi lebih kecil.
Namun, tetap saja kapan boleh naik motor setelah operasi caesar bergantung pada pertimbangan dari dokter kandungan. Sehingga, penting untuk Mom mengkonsultasikannya terlebih dahulu mengenai kapan luka operasi caesar sembuh total.
Ciri-Ciri Operasi Caesar Sembuh
Untuk mengetahui kapan boleh naik motor setelah operasi caesar, Mom perlu menunggu hingga luka bekas bedah tersebut pulih. Secara umum, ciri-ciri operasi caesar sembuh ialah sebagai berikut.
- Bekas luka jahitan operasi mulai mengering dan menjadi samar
- Bekas luka jahitan tidak mengeluarkan cairan
- Tidak terjadi pendarahan lagi
- Rasa nyeri pada area jahitan menghilang
- Memar bekas luka berangsur pudar
- Mulai bisa beraktivitas normal secara leluasa
Baca juga: 4 Mitos dan Fakta tentang Melahirkan dengan Operasi Caesar
Pantangan Pasca Operasi Caesar yang Wajib Diperhatikan
Beberapa efek samping setelah operasi caesar adalah terjadinya pendarahan, kram ringan ketika menyusui, atau juga rasa nyeri pada bekas jahitan. Untuk pulih dari kondisi tersebut, Mom harus banyak beristirahat, mengonsumsi makanan bergizi, serta memenuhi asupan cairan tubuh.
Di samping itu, ada pula sejumlah pantangan yang harus Mom perhatikan sembari menunggu kapan boleh naik motor setelah operasi caesar. Berikut beberapa di antaranya.
1. Melakukan Pekerjaan Rumah
Salah satu pantangan pasca operasi caesar adalah beraktivitas berat seperti melakukan pekerjaan rumah tangga. Ya, alangkah lebih baik jika Mom menghentikan sementara kegiatan ini selama masa pemulihan. Mulai dari mencuci piring atau baju, menyapu, mengepel, dan sebagainya.
2. Tertawa Berlebihan
Mom, tertawa terlalu keras bisa menyebabkan nyeri pada bekas irisan bedah. Bahkan, bukan cuma itu, bersih dan batuk pun dapat menimbulkan rasa sakit di perut. Oleh karenanya, Anda sebaiknya menghindari tertawa berlebihan setelah melakukan operasi caesar.
3. Guncangan atau Bergerak Terlalu Banyak
Guncangan dan gerakan terlalu banyak juga bisa menjadi hal menyakitkan setelah Mom melakukan operasi caesar. Sehingga, Anda disarankan menghindari berbagai kegiatan yang dapat memicunya. Misalkan dengan meminta bantuan orang lain saat ingin duduk ataupun berdiri.
4. Berhubungan Seksual
Pantangan pasca operasi caesar lainnya ialah melakukan hubungan seks. Ya, dokter biasanya akan menganjurkan Mom untuk menghindari aktivitas seksual selama masa penyembuhan. Pastikan bahwa bekas luka operasi telah sembuh total sehingga Anda siap melakukannya kembali.
5. Mandi Terlalu Lama
Tahukah Mom, pasca melakukan operasi caesar, dokter umumnya juga akan melarang Anda mandi. Hal ini dikarenakan adanya luka bekas jahitan yang masih belum kering sepenuhnya. Sehingga, Mom lebih baik tidak mandi terlalu lama agar luka tersebut dapat sembuh dengan segera.
6. Mengonsumsi Makanan dengan Kandungan Gas
Pantangan pasca operasi caesar yang terakhir ialah mengonsumsi makanan dengan kandungan gas, seperti jahe, brokoli, atau kol. Pasalnya, jenis makanan tersebut dapat membuat Mom lebih sering buang angin sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman.
Anda bisa mengonsumsi makanan berserat guna menghindari sembelit. Selain itu, ada pula beberapa makanan mempercepat penyembuhan luka operasi caesar, yaitu buah dan sayuran seperti bayam, brokoli, paprika, wortel, hingga berbagai olahan susu.
Mom, itulah pembahasan mengenai kapan boleh naik motor setelah operasi caesar dan hal-hal lainnya yang patut Anda ketahui. Ada baiknya Mom menghindari berbagai kegiatan berat agar bisa mempercepat pemulihan. Sehingga, Anda pun dapat segera beraktivitas dengan normal.
Baca juga: Ini Perkiraan Biaya Operasi Caesar di Rumah Sakit Swasta Jakarta
Artikel Terkait
