Mom, pasti pernah ada momen di mana Anda merasa tidak bersemangat, malas, dan kurang bergairah. Tak jarang juga muncul perasaan bosan dan lelah ketika menjalani rutinitas sehari-hari. Hal tersebut wajar, kok. Tapi, jangan sampai itu semua menjadi kebiasaan, ya. Konsep ikigai adalah jawaban untuk membuat hidup Mom lebih bermakna.

Pernahkah Mom mendengar istilah ikigai? Kata ikigai berasal dari bahasa Jepang yang biasa digunakan oleh masyarakat Jepang dalam menemukan makna kehidupan. Menarik ya, Mom? Cari tahu informasinya lebih detail di bawah ini, yuk.

Apa itu ikigai?

Setiap orang pasti menginginkan hidup dengan bahagia, sejahtera, dan seimbang. Selama ini, orang Jepang menggunakan konsep ikigai guna mencapai tujuan hidup tersebut. Lantas apa sebenarnya ikigai itu?

Mom, ikigai adalah istilah bahasa Jepang yang berasal dari kata ‘iki’ berarti kehidupan dan ‘gai’ artinya nilai. Jadi, ikigai adalah teori yang mengajarkan seseorang untuk mempunyai nilai kehidupan.

Ikigai juga mengajarkan kepada kita bahwa ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dengan bangun pagi. Sehingga tak jarang muncul pernyataan jika tidak bangun pagi, maka ikigai-mu akan hilang.

Filosofi hidup orang Jepang

Seperti yang kita tahu, Jepang adalah salah satu negara dengan etos kerja tinggi. Pernahkah Mom membayangkan bagaimana cara orang Jepang mengatur kehidupannya sehingga bisa seimbang, baik itu antara pekerjaan maupun waktu luang.

Ikigai adalah jawabannya. Yup! Budaya yang sekaligus menjadi pedoman mereka dalam menjalani kehidupan sudah dilakukan turun-temurun sejak dulu. Teori ini muncul di tengah tingginya tekanan pekerjaan dan kedisiplinan orang Jepang yang nyatanya memunculkan overwhelmed serta kerentanan terhadap stres.

Sehingga ikigai adalah salah satu pegangan mereka dalam menyiasati hidup agar mencapai kebahagiaan dalam kondisi apapun. Inilah mengapa Jepang menjadi negara kedua dengan tingkat harapan hidup yang tinggi, Mom.

Cara menemukan ikigai dalam kehidupan

Sudah penasaran dengan bagaimana teori ikigai diterapkan menjadi motto hidup orang Jepang, Mom? Simak penjelasan berikut, ya.

Jadi, ikigai adalah irisan dari empat elemen penting, yakni Passion, Mission, Profession, dan Vocation.

Cara menemukan ikigai dalam kehidupan yaitu dengan menyeimbangkan keempat elemen tersebut agar saling melengkapi. Jika semua elemen sudah menyatu, maka Mom akan menemukan arti ikigai yang membuat hidup Anda jadi lebih bermakna.

Diagram ikigai

1. Passion

Dalam KBBI, passion berarti gairah, suatu keinginan kuat untuk melakukan sesuatu dengan lebih baik. Pada diagram ikigai, passion terletak pada hasil irisan “What you are good at” dan “What you love”. Artinya, ini berkaitan dengan apa yang Anda kuasai dan sukai.

Sebagai contoh, Mom sangat pandai bercerita di depan orang banyak tanpa memiliki rasa grogi sedikitpun. Mom suka membuat video-video tentang review atau menonton tutorial public speaking di YouTube. Jika Mom terus berlatih dengan serius, bukan tidak mungkin Anda akan menjadi seorang influencer atau MC profesional.

2. Mission

Elemen mission terletak pada irisan “What you love” dan “What the world needs”. Ini artinya, lakukan apa yang Anda sukai dan bisa memberikan manfaat bagi banyak orang. Dengan demikian, elemen mission menggerakkan hati nurani kita agar tidak hanya memikirkan diri sendiri, namun juga orang lain dan menumbuhkan sifat peduli terhadap sesama manusia.

Baca juga: Hidup Sederhana, Ini 11 Manfaat dan Cara Menerapkannya

3. Profession

Pada elemen ini, Anda sudah berhasil menjadikan passion sebagai profession. Selamat, Mom! Hasil dari irisan “What you are good at” dan “What you love” mampu menciptakan “What you can be paid for”, yaitu sumber pendapatan demi kelangsungan hidup. Pasti menyenangkan ketika kita dibayar melakukan sesuatu yang kita senangi, bukan begitu, Mom?

4. Vocation

Setiap profesi tentu memiliki nilai manfaat bagi orang lain. Elemen vocation terlampaui jika profesi Anda mampu menjadi sumber penghasilan dan menjawab kebutuhan banyak orang. Contohnya, musisi profesional membuat lagu untuk dapat menghibur orang lain dan mencari pundi-pundi rupiah.

5 pilar penting untuk menopang ikigai

Selain teori empat elemen di atas, Mom juga perlu tahu lima pilar penting untuk menopang ikigai itu sendiri. Kelima pilar tersebut antara lain sebagai berikut.

1. Awali dengan hal kecil

Hal kecil namun penting untuk dibiasakan untuk mendukung ikigai adalah bangun pagi. Yup! Bangun di pagi hari dengan mengucap rasa syukur atas kesehatan yang diberikan Tuhan akan memberikan nilai positif untuk mengawali hari Anda.

2. Bebaskan dirimu

Sesekali, Anda juga perlu membebaskan diri seperti layaknya anak kecil. Mereka berpikir secara polos dan apa adanya. Alangkah menyenangkan bila berada dalam kondisi mengalir begitu saja agar pekerjaan juga terasa menyenangkan.

3. Keselarasan dan kesinambungan

Manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. Begitu pula dengan konsep ikigai yang menyelaraskan lingkungan dengan orang-orang di sekitar. Dengan begitu, akan tercipta kelestarian hidup yang indah.

4. Kegembiraan dari hal-hal kecil

Orang Jepang terkenal dengan kebiasaan menghargai terhadap hal-hal kecil agar menghasilkan sesuatu yang membanggakan. Sebagai contoh, restoran di Jepang sangat teliti dalam memilih ikan yang digunakan untuk bahan pembuatan sushi.

Mereka rela bangun dini hari demi mendapatkan ikan terbaik yang masih segar supaya bisa disajikan kepada pelanggannya.

5. Hadir di tempat dan waktu sekarang

Menikmati waktu dan kondisi yang dialami saat ini menjadi pilar ikigai berikutnya. Kesederhanaan yang timbul ketika menghargai waktu yang diberikan akan membuat hidup Anda terasa lebih bermakna. Untuk itu, jangan pernah menyia-nyiakan waktu yang sudah disediakan, ya.

Baca juga: Kakeibo, Cara Atur Keuangan Ala Jepang yang Bijak dan Efektif

Tips menerapkan ikigai

Setelah paham mengenai konsep filosofi hidup orang Jepang, kini saatnya Mom belajar bagaimana tips menerapkannya dalam kehidupan. Cara menerapkan ikigai adalah sebagai berikut.

  1. Carilah pekerjaan yang sesuai dengan passion Anda
  2. Belajar mensyukuri apa yang Anda miliki saat ini
  3. Sisihkan waktu untuk melakukan kegiatan sosial
  4. Sisihkan waktu untuk melakukan hobi atau kesenangan Anda
  5. Terus belajar meningkatkan dan mengasah skill yang dimiliki
  6. Punya tujuan hidup
  7. Cobalah keluar dari zona nyaman

Itulah konsep ikigai yang bisa Mom jadikan panduan dalam hidup. Ikigai adalah salah satu cara untuk membuat hidup Anda jadi lebih bahagia dan bermakna. Untuk itu, yuk terapkan mulai dari sekarang!