(Foto smoothie bowl dengan buah-buahan, sumber: Pixabay)
Berat badan berlebih usai melahirkan adalah hal yang lumrah ya, Mom. Apalagi jika selama kehamilan, berat badan yang dicapai diatas rata-rata. Untuk mengembalikan bobot ideal ada beberapa diet setelah melahirkan yang bisa dilakukan.
Salah satu yang paling umum dan efektif adalah dengan menyusui. Betul Mom, diet setelah melahirkan sambil menyusui masih bisa dilakukan. Sebab, metode ini menjadi salah satu cara diet setelah melahirkan yang bisa menurunkan berat badan dengan alami.
Selain itu, di bawah ini ada beberapa tips diet setelah melahirkan untuk mengembalikan bobot dan bentuk tubuh ideal Mom.
1. Cara diet setelah melahirkan dengan air putih
Perbanyak minum air putih. Para peneliti di Inggris dan Jerman mengungkap, kebiasaan minum air putih dapat efektif menurunkan berat badan. Diet yang dikenal dengan diet air putih ini dilakukan dengan cara mengubah pola minum tanpa mengurangi porsinya.
Misal, selama ini Mom minum air putih setelah makan, maka diet ini menganjurkan minum air putih sebelum dan sesudah makan. Disarankan konsumsi 500 ml air putih sebelum santap makanan utama di waktu pagi, siang dan malam hari.
Diet setelah melahirkan dengan air putih dihubungkan juga dengan keberhasilan untuk mengurangi konsumsi makanan kalori tinggi, dan camilan manis. Cukup murah dan mudah dilakukan bukan, Mom?
2. Menu diet setelah melahirkan: teh hangat
Penelitian mengungkap minum tiga gelas teh hijau atau teh panas setiap hari dapat membakar hingga 106 kalori. Selain itu, efek menenangkan hati dan memperbaiki mood bisa Mom peroleh dengan metode diet minuman hangat ini.
Namun sebaiknya, konsumsi teh tidak dilakukan setelah makan makanan utama ya, Mom. Hal ini karena beberapa vitamin tidak dapat terserap baik dalam tubuh karena kandungan tanin di dalam teh.
3. Diet setelah melahirkan sambil menyusui dan mengerjakan tugas rumah
Jangan salah Mom, melakukan beberapa tugas di rumah seperti menyapu lantai, menyetrika pakaian atau bahkan memasak pun dapat menjadi cara menurunkan berat badan secara alami.
Beberapa tugas tadi diketahui dapat membakar hingga 100 kalori. Misal menggendong anak selama 40 menit, berbelanja dan memasak hingga 1 jam, mengepel lantai selama setengah jam adalah beberapa kegiatan yang dapat Mom lakukan.
Maka dari itu, mengerjakan tugas rumah bisa jadi salah satu cara diet setelah melahirkan sambil menyusui.
4. Olahraga dalam diet setelah melahirkan
Konsultasikan dengan dokter kandungan mengenai jenis olahraga yang sesuai dengan Mom. Biasanya, aktivitas berjalan kaki sudah cukup untuk membantu Mom menjaga kebugaran usai melahirkan.
Mom juga bisa menggendong si kecil sambil beraktivitas ringan. Ini sebagai salah satu bentuk olahraga sederhana yang menyenangkan dan membangun kedekatan emosional dengan anak.
5. Diet setelah melahirkan juga perlu istirahat yang cukup
Dalam penelitian, Mom yang baru melahirkan dan hanya tidur 5 jam, memiliki kesulitan menurunkan berat badan daripada mereka yang tidur 7 jam.
Faktanya, saat tubuh dalam kondisi lelah, akan melepaskan hormon kortisol atau stres yang dapat mengakibatkan meningkatnya berat badan.
Untuk mendapatkan waktu istirahat, mintalah bantuan pasangan agar Mom dapat beristirahat dengan cukup di malam hari.
6. Lebih banyak konsumsi serat dan protein
Makanan kaya serat dan protein membantu Mom merasa kenyang lebih lama, memperlambat proses pencernaan, dan menunda keinginan untuk mengudap camilan. Jagung, buncis, avokad, kacang dan beras merah adalah beberapa sumber serat tinggi yang isa dikonsumsi.
Selain itu, studi menunjukkan kalori yang dibakar tubuh saat mencerna protein jauh lebih banyak dari zat lain. Protein juga mampu menekan nafsu makan dan menjaga kesimbangan metabolism tubuh ya Mom. Telur, ikan, kacang-kacangan, biji-bijian dan susu adalah sumber protein yang mudah diperoleh sehari-hari.
7. Menu diet setelah melahirkan yang ideal
Seperti dijelaskan di awal, menyusui bisa menjadi cara alami untuk Mom berdiet setelah melahirkan.
Berikut menu yang bisa Mom coba selama diet saat menyusui. Segelas air hangat untuk mengawali pagi. Pastikan Mom tidak melewatkan sarapan ya, bisa dengan selembar roti gandum, atau sebutir telur rebus ditemani smoothies segar.
Menjelang siang, makan apel atau pisang dan makan siang dengan nasi yang terbatas, sekitar 5 sendok nasi cukup. Perhatikan lauk dan sayuran yang dikonsumsi ya Mom, usahakan tinggi serat dan protein.
Sore dapat Mom lewatkan dengan kembali makan buah, semangka, jeruk, atau minum jus buah dan sayur. Lanjutkan makan malam dengan porsi seperti makan siang. Dan menjelang tidur, segelas susu hangat dapat menenangkan hati.
Selamat mencoba ya, Mom!
