Mom, sudahkah Anda tahu bagaimana cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi? Hidung tersumbat tentu membuat setiap orang tidak nyaman dalam beraktivitas, termasuk si kecil. Hidung tersumbat pada bayi akan membuat mereka mudah rewel, nafsu makan menurun, dan sulit tidur nyenyak.

Jika pada orang dewasa hidung tersumbat lebih mudah diatasi dengan mengeluarkan lendir, pada bayi dan anak yang masih berusia di bawah 2 tahun mereka belum bisa mendorong lendir keluar dari hidungnya sendiri.

Lantas kira-kira apa saja penyebab dan cara mengatasi hidung tersumbat pada anak? Berikut cara yang bisa Mom lakukan sendiri di rumah jika si kecil mengalami hidung tersumbat.

Penyebab hidung tersumbat pada bayi

Secara umum, anak yang mengalami masalah hidung tersumbat akan menunjukkan beberapa gejala, yakni bersin, mendengkur, pernapasan berisik, demam, hidung berair, batuk, hingga ingus tebal berwarna kuning atau hijau. Lalu, apa yang menjadi penyebab hidung tersumbat pada bayi? Berikut daftarnya.

1. Alergi

Sebagian besar masalah yang bisa memicu hidung tersumbat pada bayi adalah terdapat iritasi atau alergi. Contohnya apabila si kecil alergi terhadap debu atau zat lain yang masuk ke dalam hidung, hal tersebut akan mengakibatkan peradangan secara tidak langsung. Ketika peradangan terjadi, hidung menjadi kelebihan sekresi lendir sehingga membuat si kecil sering meler.

2. Flu

Perlu Mom ketahui bahwa bayi sangat rentan terkena flu atau pilek yang sering menyebabkan hidung tersumbat. Hal ini dikarenakan tubuh si kecil belum mampu mengembangkan kekebalan terhadap berbagai infeksi.

3. Influenza

Berbeda dengan flu biasa, penyakit seperti influenza nyatanya bukan cuma mengakibatkan hidung tersumbat, akan tetapi juga mempengaruhi paru-paru dan tenggorokan. Oleh sebab itu, penyebab hidung tersumbat yang satu ini membutuhkan penanganan lebih serius agar tidak memicu komplikasi pada bayi.

4. Infeksi sinus

Penyebab hidung bayi tersumbat yang lain adalah terjadinya infeksi sinus. Sinus merupakan rongga kecil di dalam tulang tengkorak yang saling terhubung melalui saluran udara. Ketika dipenuhi oleh lendir, amandel, dan adenoid, maka menyebabkan pembengkakan sebagai bentuk respon imun sehingga hidung bayi juga akan tersumbat.

5. Deviasi septum

Meskipun penyebab hidung tersumbat jarang didengar, tetapi Mom tidak boleh meremehkan penyakit ini. Septum merupakan tulang lunak yang terletak di antara lubang hidung. Tulang tersebut membagi lubang hidung menjadi dua bagian dengan ukuran yang sama.

Akan tetapi, berbeda pada anak yang mengalami deviasi septum di mana lubang hidungnya memiliki ukuran berbeda yaitu salah satu lubang akan lebih besar daripada sisi lainnya. Deviasi septum dapat terjadi ketika perkembangan janin di dalam kandungan.

Hal berikut tidak memerlukan penanganan khusus apabila kondisinya ringan serta tidak mengakibatkan gangguan kesehatan. Namun apabila terjadi perbedaan lubang hidung yang cukup besar, maka inilah yang mengakibatkan bayi kesulitan bernapas dan hidung tersumbat.

Baca juga: 16 Obat Pilek Anak yang Aman Dikonsumsi dan Paling Manjur

Cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi

Setiap orang tua tentu selalu ingin memberikan yang terbaik untuk buah hatinya, terlebih lagi apabila dalam hal kesehatan, bukan begitu, Mom? Berbagai macam cara akan diupayakan demi si kecil agar tetap terjaga dan tumbuh sehat.

Namun apalah daya, meskipun telah mengupayakan berbagai pencegahan, terkadang bayi masih saja mudah terserang penyakit lantaran sistem kekebalannya yang sangat rentan dan sensitif. Maka dari itu, Mom dan Dad perlu melakukan pengawasan serta penanganan ekstra.

Apalagi saat hidung tersumbat, anak cenderung lebih mudah terserang flu atau pilek dibandingkan orang dewasa. Lantas, bagaimana cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi? Simak ulasannya di bawah ini, ya.

1. Membantu membuang ingus

Cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi yang pertama adalah membantu si kecil membuang ingus. Seperti yang Mom ketahui, bayi belum mampu mengeluarkan ingusnya sendiri sehingga membutuhkan bantuan Anda.

Adapun caranya ialah dengan menghisap ingus dari hidung anak menggunakan infant nasal bulb atau aspirator. Selain itu, Mom juga bisa menggunakan cairan saline yang diteteskan ke dalam lubang hidung. Cairan tersebut berfungsi mengencerkan serta mempermudah ingus keluar.

2. Memandikan dengan air hangat

Meski terdengar sepele, mandi air hangat ternyata dapat menjadi cara mengatasi hidung tersumbat pada anak. Hal ini dikarenakan uap yang berasal dari hangatnya air akan meringankan hidung, dada, dan membersihkan lendir. Bukan cuma menjadi cara mengatasi hidung tersumbat secara alami, mandi air hangat juga bisa membuat tubuh si kecil lebih rileks, lho!

3. Mengoleskan minyak di sekitar hidung

Cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi yang paling mudah ialah mengoleskan minyak atau salep pilek khusus bayi. Minyak ini cukup banyak dijual di apotek, Mom. Oleskan minyak tersebut pada leher, dada, serta punggung bayi agar aromanya dapat terhirup hidung hingga melegakan pernapasannya.

4. Atur posisi tidur

Mengatur posisi tidur juga menjadi salah satu cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi. Saat ia sedang tidur, cobalah letakkan kepala bayi lebih tinggi dari badannya. Posisi ini akan membuat lendir dalam saluran pernafasan tidak menumpuk pada hidung, sehingga si kecil dapat bernafas dengan lancar.

Cara tersebut juga sangat bagus untuk mendorong semua lendir bisa keluar secara alami dari hidung. Apabila kepala bayi masih belum bisa tegak, Mom dapat melipat selimut yang lembut dan meletakkannya di belakang kepalanya.

5. Memastikan bayi tetap terhidrasi

Memastikan bayi tetap terhidrasi juga menjadi salah satu cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi lho, Mom. Kebutuhan akan cairan harus terus terpenuhi, apalagi saat si kecil sedang mengalami hidung tersumbat.

Bagi bayi di bawah usia 6 bulan, Mom bisa memberikan ASI yang cukup. Ini penting, mengingat ASI mengandung antibiotik alami yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi.

6. Melakukan pijatan pada bayi

Cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi juga bisa Mom lakukan dengan memberikan pijatan lembut. Caranya, pijatan pada bagian batang hidung, alis, tulang pipi, dan bawah kepalanya. Cara mengatasi hidung tersumbat dengan pijatan atau sentuhan seperti ini dapat membuat bayi lebih rileks saat sedang rewel.

7. Menggunakan mesin pelembab udara

Cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi yang paling cepat adalah dengan menggunakan mesin pelembab udara di rumah, khususnya di kamar tidur anak. Menghirup udara yang lembab bisa membantu meredakan iritasi pembuluh darah dan jaringan di hidung serta sinus.

Dengan menggunakan mesin pelembab udara misalnya humidifier dapat meningkatkan kelembaban udara sehingga dapat mengencerkan lendir pada sinus. Apabila lendir berkurang, maka pernapasan bayi bisa kembali normal. Akan tetapi, Anda tetap perlu memperhatikan sensitivitas anak saat menghirup udara ya, Mom.

8. Menjemur bayi di pagi hari

Menjemur bayi di pagi hari merupakan cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi. Cara semacam ini bisa membuat lendir menjadi lebih encer dan imunitasnya meningkat. Selain itu, sinar matahari pagi juga baik untuk kesehatan karena mengandung vitamin D.

Setelah mengetahui cara mengatasi hidung tersumbat pada bayi, Mom tidak perlu merasa panik dan khawatir lagi ketika si kecil mengalami hidung tersumbat. Perlu diingat bahwa peningkatan produksi lendir merupakan cara alami tubuh untuk membersihkan virus, sehingga hal itu wajar terjadi pada bayi.

Namun, apabila gejala hidung tersumbat disertai dengan gejala lain yang serius seperti muncul ruam di sekujur tubuh, dan tidak sembuh dalam 2 minggu, maka ada baiknya untuk segera memeriksakan si kecil ke dokter ya, Mom.

Baca juga: 7 Cara Mengeluarkan Dahak pada Bayi yang Aman & Mudah