Kondom adalah alat kontrasepsi yang digunakan untuk mencegah kehamilan. Namun bagi para pria, sudahkah Anda mengetahui bagaimana cara memakai kondom yang benar?

Sebab ada beberapa kasus di mana kondom robek saat suami istri berhubungan intim, sehingga sperma masuk ke dalam vagina dan terjadilah kebobolan atau kehamilan tak direncanakan. Pasti Mom dan Dad tidak ingin hal tersebut terjadi, bukan? Untuk itu, ketahui cara menggunakan kondom yang benar dan aman di bawah ini.

Kalkulator Masa Subur

Cara memakai kondom yang benar dan aman

Hal pertama yang perlu Dad perhatikan sebelum memakai kondom adalah pastikan membeli kondom sesuai ukuran penis Anda. Jangan lupa untuk mengecek tanggal kadaluarsanya juga, ya! Jika sudah, cucilah tangan Anda dengan sabun. Kemudian, ikuti cara memakai kondom yang benar dan aman berikut.

1. Sobek bungkus kondom dengan hati-hati

Cara memakai kondom bagi pemula, pertama-tama bukalah bungkus kondom dengan hati-hati. Biasanya pada ujung kemasan kondom terdapat tanda panah yang menunjukkan di mana Anda harus mengawali sobekan. Hindari membuka bungkus kondom dengan gunting atau gigi, ya. Selain itu, jangan sampai kuku jari yang tajam juga merobek kondom di dalamnya.

2. Tunggu sampai penis ereksi

Cara memakai kondom pria yang benar adalah menunggu hingga penis mencapai keadaan ereksi. Karena jika penis dipasang dalam keadaan masih loyo, kondom akan terasa longgar dan mudah copot.

3. Posisikan ujung kondom berada di luar

Cara menggunakan kondom berikutnya yaitu posisikan ujung kondom berada di luar. Anda bisa menarik bagian ujung yang mencuat secara perlahan. Kemudian pastikan letak gulungan karet kondom di luar agar tidak terbalik.

Apabila Anda melakukan kesalahan dengan menariknya ke dalam, sebaiknya buanglah kondom tersebut dan ganti dengan yang baru.

4. Jepit ujung kondom dan pasang di kepala penis

Ujung kondom yang berbentuk seperti dot bayi berfungsi sebagai tempat menampung air mani. Itulah sebabnya cara memakai kondom pria adalah menjepit ujungnya lalu menyisakan sedikit ruang di kepala penis untuk menyimpan air mani yang keluar.

Apabila Anda tidak menyisakannya, maka kondom akan rentan robek sebab terdesak oleh ‘semprotan’ air mani. Selain itu, ada baiknya sebelum memasang kondom Dad menggunakan sedikit pelumas seks berbahan dasar air dengan cara mengoleskannya di bagian dalam kondom.

Hal ini bertujuan untuk memudahkan pemasangan kondom dan membantu menghindari terbentuknya gelembung udara yang mengakibatkan kondom robek. Tapi, jangan mengoleskan pelumas terlalu banyak ya, sebab dikhawatirkan kondom malah mudah merosot dan tidak pas.

5. Buka gulungan karet

Sambil tetap menahan ujung kondom, buka gulungan karet secara perlahan dan pastikan membungkus seluruh batang penis sampai ke pangkal. Di samping itu, saat memasang kondom hindari menarik secara paksa seperti sedang memakai kaos kaki, ya.

Tanda bahwa kondom sudah terpasang dengan benar yaitu kondom tidak terasa terlalu longgar maupun ketat. Apabila Dad sudah merasakan keduanya, berarti Anda sudah bisa mulai bercinta dengan aman dan nyaman tanpa merasa khawatir.

Baca juga: 5 Cara Berhubungan Intim yang Tidak Mengakibatkan Kehamilan Tanpa KB

Cara melepas kondom yang benar setelah berhubungan seks

Usai bercinta, Dad tidak boleh langsung melepas kondom secara sembarangan begitu saja. Sebab masih ada kemungkinan kondom robek atau bocor jika Anda tidak berhati-hati dalam melepasnya. Untuk itu, berikut cara melepas kondom yang benar setelah berhubungan seks.

  1. Saat penis masih berada di dalam vagina tapi sudah ejakulasi, tahan bagian pangkal lingkar karet kondom.
  2. Lakukan ini ketika penis masih dalam kondisi setengah ereksi agar kondom tidak melorot.
  3. Jangan menarik penis dari vagina saat sudah dalam keadaan sangat layu.
  4. Setelah memastikan pangkal kondom aman, tarik penis keluar secara perlahan.
  5. Jauhkan penis dari lubang vagina, anus, atau mulut guna menghindari adanya cairan mani yang masuk.
  6. Tahan ujung kondom menggunakan jari dan gulirkan gulungan karet kondom ke arah luar secara perlahan dengan tangan lainnya.
  7. Lepaskan semua bagian kondom, lalu ikat dengan kuat agar air mani tidak keluar.
  8. Bungkus kondom bekas dengan kertas atau tisu.
  9. Buang kondom langsung ke tempat sampah.

Perlu diperhatikan bahwa saat akan berhubungan seks lagi, selalu gunakan kondom yang baru. Ini wajib dilakukan ya Dad, tidak peduli sebelumnya Anda sempat ejakulasi atau tidak. Ingat bahwa kondom hanya digunakan untuk sekali pakai.

Baca juga: 7 Kesalahan Memakai Kondom yang Paling Sering Terjadi

Beberapa kesalahan yang terjadi saat memakai kondom

Sayangnya, masih ditemukan beberapa kesalahan yang kerap terjadi saat memakai kondom. Ini diteliti oleh Stephanie Sanders dan rekannya di The Kinsey Institute di Indiana University yang mengumpulkan data selama 16 tahun terkait beragam kesalahan cara memakai kondom, khususnya di Amerika Serikat dan Inggris.

  1. Baru menggunakan kondom ketika penetrasi
  2. Mencopot kondom sebelum sesi bercinta selesai
  3. Tidak menyisakan ruang pada bagian ujung kondom
  4. Tidak mengecek kondisi kondom sebelum digunakan
  5. Memasang kondom secara terbalik lalu memasangnya kembali dengan benar
  6. Membuka pembungkus kondom dengan benda tajam sehingga merusak kondom
  7. Menggunakan kondom yang sama untuk aktivitas seks berikutnya

Itu dia ulasan seputar apa kegunaan kondom hingga cara memakai kondom yang tepat agar berhubungan seks tetap aman. Perlu diketahui bahwa alat kontrasepsi ini tidak bisa mencegah kehamilan 100%, namun setidaknya Mom dan Dad dapat menekan peluangnya.

Baca juga: 5 Alat Kontrasepsi Pria untuk Menunda Kehamilan Dengan Aman