Cara cepat hamil secara alami

Kehamilan pasti menjadi hal yang ditunggu setiap pasangan menikah. Karena hadirnya anak dianggap sebagai pelengkap kebahagiaan hidup berumah tangga.

Sebagian pasangan baru ada yang langsung hamil dan mendapatkan keturunan. Namun tidak sedikit yang menunggu beberapa waktu hingga akhirnya malah stres akibat tidak kunjung hamil.

Banyak juga pasangan yang menggunakan obat-obat penyubur kandungan demi impian mendapat keturunan. Padahal Mom, masih banyak loh cara alami yang bisa dilakukan agar segera hamil. Berikut caranya cepat hamil secara alami.

1. Kenali masa subur pria

Nah, mungkin banyak yang belum paham soal ini ya Mom. Meski sulit diukur seperti masa subur wanita, namun sperma pria juga memiliki masa subur loh.

  • Pertama, untuk mengetahuinya cukup mudah, yaitu saat pagi hari atau saat suhu udara lebih dingin dari biasanya. Saat itulah pria memiliki lebih banyak produksi sperma. Dengan sperma lebih banyak maka kemungkinan terjadi pembuahan lebih besar.

  • Kedua dapat melalui uji laboratorium. Sperma yang normal memiliki volume 2ml, pH sekitar 7,2 sampai 8 dan jumlah spermatozoanya sekitar 20 juta per milliliter. Sperma yang baik juga ditandai dengan warna yang pucat dan bau khas.

  • Ketiga, pria akan lebih subur ketika rutin melakukan hubungan seksual. Sperma yang terlalu lama tersimpan dalam uretra akan menurun kualitasnya. Dengan rutin melakukan hubungan seksual maka akan membantu mengosongkan uretra dan tubuh akan rutin memproduksi sperma.

Baca juga: Fakta Soal Kesuburan Wanita yang Sering Disalahpahami

2. Ketahui masa subur wanita

Berhubungan seksual di masa subur wanita juga dapat menjadi cara cepat hamil secara alami. Masa subur wanita umumnya terjadi 12-14 hari sebelum menstruasi. Atau dapat dihitung menggunakan kalender masa subur atau rumus perhitungan di bawah ini.

Ketahui dulu siklus haid bulanan. Siklus haid adalah rentang jumlah hari dari hari pertama haid hingga mendapat haid selanjutnya. Umumnya siklus haid berlangsung 21-35 hari.

Mom dapat mengurangi siklus haid terpendek dengan angka 18. Lalu kurangi siklus haid terpanjang dengan angka 11. Misal, siklus haid terpendek adalah 28 hari, maka 28-18=10.

Lalu siklus terpanjang misal 30 hari, maka 30-11=19. Nah dari sini dapat diketahui masa subur adalah pada hari ke 10-19. Tanda lain yang dapat dipantau adalah suhu tubuh, biasanya akan naik saat sedang memasuki masa subur.

3. Olahraga dan makan sehat

Olahraga ringan bersama pasangan juga penting untuk menjaga stamina dan kesehatan tubuh. Selain itu akan tercipta ikatan emosional positif yang baik untuk membantu program kehamilan alami yang Mom rencanakan.

Olahraga yang disarankan bagi pasangan misal :

  • Jogging setidaknya 30 menit, lakukan 3 kali seminggu

  • Bersepeda selama 30 menit

  • Berenang kurang lebih 30 menit

  • Yoga dan meditasi satu jam, lakukan 2 kali seminggu

Selain itu Mom juga dapat mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat selama 3 bulan berturut-turut. Asam folat bermanfaat menambah kesuburan dan membantu perkembangan janin. Beberapa jenis makanan kaya asam folat diantaranya:

  • Sayuran hijau seperti brokoli, sawi hijau, seledri, dll

  • Kacang-kacangan, kedelai, polong dsb

  • Buah seperti avokad, sitrus, melon, dsb.

  • Ikan salmon, daging unggas, hati sapi, dll.

Baca juga: 7 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kesuburan

4. Hindari stres dan rokok

Tentu saja stres akan mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh yang dapat mempengaruhi proses kehamilan. Misal berdampak pada terganggunya siklus menstruasi, sehingga akurasi mengukur masa subur juga sulit ditentukan. Penelitian juga mencatat dampak stres pada kesuburan pria.

Sementara asap rokok secara medis terbukti dapat merusak organ reproduksi. Biasanya pada wanita perokok ditemukan penyumbatan saluran telur atau tuba mengakibatkan gangguan kesuburan. Selain itu, dampak paparan asap rokok dapat mengganggu proses implantasi janin ke dinding rahim.

5. Pilihan posisi bercinta

Meski belum diteliti secara mendalam, banyak ahli percaya posisi bercinta yang nyaman bagi wanita menentukan keberhasilan kehamilan, Mom.

Beberapa posisi seperti spooning, doggy style, hingga posisi klasik misionaris dapat Mom coba bersama pasangan.

Selain itu, berbaring kembali setelah selesai bercinta juga dianggap dapat membantu sperma mencapai rahim lebih mudah. Setidaknya berbaring 5-10 menit usai bercinta dengan posisi panggul lebih tinggi dari perut.