Mom, sudah ada yang pernah mencicipi buah persik? Buah yang biasa dikenal dengan peach ini mempunyai rasa yang menyegarkan dan juga manfaat bagi kesehatan.

Khasiat yang diperoleh yakni dari menjaga daya tahan tubuh sampai mencegah permasalah penuaan dini.

Buah dengan nama latin Prunus persica ini berasal dari Tiongkok sejak lebih dari 800 tahun silam. Buah ini berbiji dan memiliki kulit tipis yang mempunyai bulu halus seperti kiwi, serta warna daging buahnya yang berwarna orange kekuningan.

Buah peach selain bisa dikonsumsi secara langsung, rupanya bisa dijadikan jus, campuran bahan kue, selai, dan berbagai olahan lezat lainnya.

Kandungan buah persik

Persik memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Salah satu kandungan yang paling jelas yaitu vitamin c dari rasa manis buah ini.

Kandungan lain pada peach diantaranya lemak, kalori, karbohidrat, serat, protein, kalium, vitamin E dan K. Buah ini memiliki kadar gula yang rendah sehingga baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Manfaat buah persik untuk kesehatan

Menjaga kesehatan mata

Manfaat buah persik yang pertama yakni untuk menjaga kesehatan mata. Ini dikarenakan oleh kandungan beta karoten dan alfa karoten yang berperan dalam pembentukan vitamin A.

Menjaga kesehatan jantung

Ternyata mengonsumsi buah berikut dengan rutin mendukung kesehatan jantung sehingga menghindari risiko penyakit jantung yang berbahaya. Manfaat buah persik yang satu ini efektif untuk menurunkan faktor-faktor penyebab dari hipertensi dan kolesterol jahat.

Membasmi kolesterol

Berkaitan dengan risiko kesehatan jantung, kandungan nutrisi dalam buah persik mampu membantu menahan asam empedu, yaitu senyawa yang dihasilkan hati dari kolesterol.

Dengan itu, asam empedu akan tertahan bersama kolesterol yang dikandungnya lalu dikeluarkan melalui kotoran. Sehingga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol pada darah.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Kandungan vitamin C pada buah persik juga berperan sebagai antioksidan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, kandungan vitamin C juga berfungsi untuk mempercepat perbaikan sel dan proses penyembuhan luka.

Menjaga kesehatan saluran pencernaan

Karena kaya akan kandungan serat, mengonsumsi buah persik dapat membantu melancarkan pencernaan.

Ini disebabkan oleh bakteri baik pada usus besar akan berperan mengubah serat menjadi asam lemak yang bermanfaat untuk mengurangi peradangan yang terjadi pada usus.

Tidak hanya itu, serat juga membuat Mom akan merasa kenyang lebih lama sehingga dapat membantu menjaga berat badan ideal.

Baca juga: 6 Manfaat Buah Pisang untuk Ibu Hamil

Melembabkan kulit dan mencegah penuaan dini

Tanaman buah persik memiliki kandungan seramid yang tinggi yang dapat menjaga kelembaban kulit sehingga kulit terlihat lebih bernutrisi dan terawat.

Mom, sudah tahu apa itu seramid? Seramid adalah komponen utama pada kulit yang menjaga kelembaban kulit dan melindunginya dari iritasi serta polusi, namun sayangnya komponen ini bisa menurun seiring bertambahnya usia.

Dengan seramid yang tinggi disertai kandungan vitamin C yang kaya, Mom tidak perlu khawatir lagi dengan masalah penuaan dini. Segera sediakan buah peach di dalam kulkas Anda.

Mencegah tulang keropos

Manfaat buah persik yang lain yakni berperan dalam menjaga tulang dan mencegah terjadinya risiko penyakit tulang keropos. Ini disebabkan oleh kandungan kalium yang tinggi pada buah peach atau persik.

Mencegah kanker payudara

Buah ini kaya akan kandungan polifenol, yaitu antioksidan yang terbukti mengurangi pertumbuhan dan membatasi penyebaran sel kanker.

Kandungan polifenol dalam buah peach ini diketahui memiliki kemampuan untuk membunuh sel kanker tanpa merusak sel-sel sehat pada tubuh lainnya.

Peneliti menyebutkan, seseorang yang mengonsumsi setidaknya dua hingga tiga persik sehari memiliki risiko lebih rendah untuk terkena kanker payudara.

Menurunkan resiko kanker kulit

Selain untuk mencegah risiko kanker payudara, ternyata buah peach atau persik juga berguna untuk menangkal terjadinya kanker kulit.

Seperti halnya buah-buah lainnya yang kaya akan nutrisi, tanaman persik juga memiliki manfaat sebagai perlindungan terhadap berbagai jenis kanker.

Senyawa dalam buah berwarna merah merona tersebut kaya akan karotenoid dan asam caffeic dapat membatasi pertumbuhan tumor kulit non kanker dan mencegahnya berubah menjadi kanker.

Menangkal alergi

Pohon buah persik juga mempunyai kandungan yang dapat membantu mengurangi gejala alergi. Kandungan tersebut adalah histamin, yaitu bagian dari sistem pertahanan tubuh dan memicu gejala alergi seperti gatal, bersin, atau batuk.

Ditunjukkan dalam penelitian, buah peach dapat membantu mengurangi gejala alergi dengan mencegah histamin lepas dalam darah dan menghindari peradangan.

Mendukung kerja ginjal

Selain bermanfaat untuk mencegah alergi hingga mencegah kanker, persik juga dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi dengan mengoptimalkan kinerja ginjal.

Dengan kandungan-kandungan nutrisi yang terkandung dalam persik, ginjal akan lebih sehat dan mencegah adanya penyakit yang akan menyerang ginjal.

Meringankan rematik

Rasa sakit yang diakibatkan oleh pembengkakan sendi bagi penderita rematik tentunya sangat menyiksa dan membuat aktivitas menjadi tidak nyaman. Dengan rutin mengonsumsi persik, rasa sakit dari rematik sedikit demi sedikit akan berkurang.

Kesimpulan

Untuk mendapatkan manfaat buah persik dengan maksimal, Mom disarankan untuk mengonsumsi buah yang segar daripada peach olahan dalam kalengan.

Walaupun memang lebih praktis, persik kalengan sudah diolah dengan tambahan kadar gula yang tinggi.

Jika Mom memiliki kondisi medis atau riwayat penyakit tertentu namun ingin menikmati buah yang manis ini untuk pemenuhan nutrisi, tidak ada salahnya Mom untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gizi mengenai porsi yang dianjurkan.

Baca juga: 10 Manfaat Labu Kuning untuk Kesehatan Bayi dan Ibu Hamil