Mom, sudahkah Anda tahu tata cara mengubur ari ari bayi? Jika belum, yuk simak artikel berikut sampai habis. Sebab, ruangmom akan membahas secara tuntas mengenai ari ari mulai dari langkah mencucinya hingga variasi cara menguburnya menurut beberapa kepercayaan.

Namun sebelum itu, tahukah Anda apa itu ari ari? Ari ari adalah organ yang menempel pada dinding rahim selama Mom mengandung. Organ berikut juga dikenal dengan plasenta.

Namun, tak sedikit ibu-ibu percaya bahwa ari ari atau plasenta merupakan saudara kembar dari anak yang telah dilahirkan. Itulah mengapa ari ari harus dicuci dan dikubur secara layak untuk menghormatinya. Benarkah begitu? Cari jawabannya di sini.

Apa itu ari ari?

Seperti yang telah dijelaskan di atas, ari-ari adalah nama lain plasenta dalam bahasa Jawa. Organ berikut menempel pada dinding rahim dan ikut tumbuh bersama sang janin.

Plasenta mulai terbentuk di minggu ke 3 kehamilan. Setelah dua bulan kedepan, ari ari akan berkembang lebih besar dengan struktur yang lengkap. Oleh karenanya, organ tersebut mampu menyediakan nutrisi hingga oksigen kepada si kecil dalam perut.

Sementara itu, menurut kepercayaan Jawa, ari ari adalah saudara bayi yang harus diperlakukan dengan layak karena akan menemani si kecil selama hidupnya. Dari sanalah tercipta tradisi atau ritual penguburan ari-ari sebagai bentuk penghormatan.

Fungsi ari ari atau plasenta bayi

Fungsi plasenta atau fungsi ari ari adalah sebagai penyalur oksigen dan nutrisi bagi bayi. Plasenta juga berperan dalam pembuangan zat-zat yang tidak diperlukan si kecil seperti karbon dioksida. Gas tersebut ditransfer oleh plasenta ke aliran darah ibu untuk dikeluarkan dari tubuh.

Tak hanya itu, ari ari juga mampu melindungi janin dari kuman dan bakteri penyebab penyakit. Sehingga anak Anda akan tetap dalam kondisi sehat.

Organ berikut juga memproduksi beberapa hormon yang dibutuhkan bayi selama di rahim mulai dari hormon human placental lactogen (HPL), relaksin, oksitosin, progesteron, dan estrogen.

Terakhir, fungsi ari ari adalah melepas antibodi dari ibu untuk bayi. Antibodi berikut akan melindungi buah hati sekitar 3 bulan setelah dilahirkan ke dunia.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa ari ari termasuk organ penting dan sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang janin selama 9 bulan di dalam perut. Artinya, jika plasenta mengalami gangguan, maka janin pun akan merasakan dampaknya.

Akibat terburuk yang bisa disebabkan oleh kelainan plasenta adalah kematian janin dalam kandungan. Atas dasar itu, Mom wajib untuk menjaga kesehatan diri agar plasenta maupun sang cabang bayi bisa tumbuh dengan sehat pula.

Fakta Menarik Ari Ari Bayi

Peran utama ari ari memang untuk menyediakan oksigen dan nutrisi bagi janin. Tapi ada beberapa fakta menarik lain yang perlu Mom ketahui. Fakta menarik tersebut antara lain adalah:

  1. Ari ari bayi adalah satu-satunya organ sekali pakai. Ari ari akan luruh dengan sendirinya setelah si kecil keluar dari perut Mom.
  2. Ari ari adalah sumber utama kekebalan tubuh bayi. Tak perlu khawatir jika Mom terkena infeksi bakteri selama masa kehamilan. Ari ari siap melindungi si kecil dari segala macam infeksi.
  3. Tubuh Mom tidak bisa memproduksi ASI sebelum ari ari keluar dari tubuh.
  4. Berbeda dengan organ tubuh lainnya, ari ari tidak dikendalikan oleh otak maupun sumsum tulang belakang Mom.
  5. Gangguan pada ari ari dapat membahayakan nyawa Mom dan si kecil.

Cara mencuci ari ari bayi baru lahir

Bagaimana cara mencuci ari ari bayi baru lahir? Sebenarnya tidak ada aturan khusus mengenai cara mencuci ari ari bayi baru lahir ataupun keharusan mencuci organ tersebut.

Namun, dengan alasan kebersihan, maka tak ada salahnya bagi orang tua untuk membilas plasenta bayi dari darah-darah yang menempel. Oleh sebab itu, yuk Mom ikuti cara mencuci ari ari bayi baru lahir paling bersih dan mudah di bawah ini.

  1. Basahkah ari ari, lalu gosok pelan-pelan menggunakan garam dan asam jawa. Kedua bahan ini dipercaya ampuh menghilangkan noda hingga darah pada ari ari.
  2. Setelah itu, bilas ari ari di bawah air mengalir agar darah-darah yang menempel ikut terlarut.
  3. Untuk menghindari bau yang kurang sedap, Mom bisa memberikan perasan jeruk nipis.
  4. Usap halus ari ari dengan lap hingga kering.

Bagaimana? Praktis bukan cara mencuci ari ari bayi baru lahir? Yup, plasenta siap dikuburkan setelah organ tersebut kering dan bersih.

Cara mengubur ari ari bayi

Sama halnya dengan cara mencuci ari ari bayi baru lahir, tidak ditemui pula langkah-langkah tertentu pada tata cara mengubur ari ari.

Tujuan penguburan ari ari pun agar organ berikut tidak membusuk di tempat sampah ataupun dimakan oleh binatang. Ini dia tata cara mengubur plasenta bayi yang bisa Anda terapkan:

  1. Bungkus plasenta dengan kain, umumnya kain berwarna putih.
  2. Gali tanah sedalam 70 cm sampai 1 meter sehingga hewan tidak bisa mencium aromanya.
  3. Kubur rapat plasenta.
  4. Sebagai antisipasi, Mom bisa menaruh batu besar di atas tanah kuburan tersebut.

Baca juga: Unyeng-Unyeng dan Kaitannya Dengan Kepribadian Anak

Cara mengubur ari ari bayi menurut tradisi Jawa

Rupanya, terdapat cara mengubur ari ari menurut tradisi dan kepercayaan Jawa. Bagaimana itu? Yuk cek langkahnya di bawah.

  1. Bersihkan ari ari dari darah yang masih menempel.
  2. Bungkus ari ari menggunakan kain putih.
  3. Masukan ari ari ke dalam kendi yang telah beralaskan daun sente.
  4. Kubur kendi ke dalam tanah yang letaknya tak jauh dari rumah.
  5. Kelilingi kuburan mini tersebut dengan pagar bambu.
  6. Beri penerangan atau lampu kuning di atas pagar. Lampu berikut dipercaya mampu memberi jalan terang untuk bayi dan juga ari ari yang telah terkubur.

Nah, itu tadi cara mengubur ari ari dalam tradisi Jawa. Apakah Mom dan suami juga menerapkannya?

Cara mengubur ari ari bayi dalam agama Islam

Lantas, bagaimana cara mengubur plasenta bayi dalam agama Islam? Menurut Ustadz Bendri Jaisyurrahman, penguburan ari ari sebetulnya dilakukan hanya karena pertimbangan kesehatan maupun kebersihan lingkungan.

Di mana, tak elok rasanya apabila organ yang keluar dari dalam tubuh dibiarkan begitu saja hingga membusuk atau dimakan oleh binatang. Jadi, alangkah baiknya apabila plasenta ditanam dengan benar.

Ustadz Bendri Jaisyurrahman juga menerangkan bahwa mengubur ari-ari boleh dilaksanakan selama tidak menyangkut pautkan keyakinan-keyakinan tertentu.

Dalam suatu hadist oleh Aisyah (Kanzul Ummal Nomor 18320 & Al-Jami As-Shagir, As-Suyuthi oleh Imam Hakim), “Nabi memerintahkan untuk mengubur tujuh potongan badan manusia; rambut, kuku, darah, haid, gigi, gumpalan darah dan ari-ari.” Jadi, dikatakan mengubur ari ari hukumnya sunnah.

Doa mengubur ari ari bayi dalam agama Islam

Seperti yang sudah dijelaskan di atas jika tak ada ketentuan wajib tentang mengubur ari ari dalam agama Islam. Sehingga, tak ditemui pula doa khusus yang berkaitan prosesi tersebut.

Namun, umumnya aktivitas berikut dibarengi dengan pembacaan shalawat hingga panjatan syukur dan harapan agar anak dan keluarga diberi kesehatan selalu.

Kesimpulan

Itulah informasi lengkap mengenai ari ari yang patut Mom ketahui. Tata cara mencuci ari ari bayi baru lahir dan cara mengubur ari ari memang bervariasi. Oleh sebab itu, alangkah baiknya apabila Anda mengikuti tahapan-tahapan sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

Baca juga: Arti Mimpi Hamil dan Melahirkan Menurut 3 Kepercayaan