Saat hamil, Mom wajib untuk selalu berhati-hati dan waspada saat beraktivitas dan berkegiatan sehari-hari. Sikap waspada dan hati-hati terutama saat naik turun tangga. Agar Mom bisa naik turun tangga dengan aman, Mom bisa melakukan 7 tips berikut ini.

1. Gunakan Pegangan Tangan

Saat naik turun tangga, pastikan untuk selalu selalu berpegangan pada handle tangga. Bila tangga yang dinaiki atau dituruni tidak memiliki pegangan atau handle, Mom bisa berpegangan pada tembok yang menempel pada tembok. Jika Mom, terpaksa membawa barang saat naik turun tangga, pastikan satu tangan terbebas dari barang bawaan karena harus tetap berpegangan ke handle tangan.

2. Pastikan Penerangan Cukup Saat Naik Turun Tangga

Tips aman naik turun tangga lainnya adalah dengan memastikan adanya penerangan yang cukup saat naik turun tangga. Penerangan yang kurang atau gelap akan menimbulkan risiko yang lebih saat naik turun tangga. Jika tangga di rumah Mom masih tergolong remang, tambahkan penerangan di susur tangga agar anak tangga tetap terlihat jelas sehingga aman saat naik turun tangga.

3. Berjalan Perlahan Saat Naik Turun Tangga

Saat naik turun tangga, sebaiknya Mom lakukan dengan berjalan perlahan karena jika sambil berlari atau terburu-buru, Mom bisa terpeleset dan jatuh. Jika memang harus segera naik atau turun tangga, pastikan untuk selalu waspada dalam menyusuri tangga. Dengan berjalan perlahan saat naik dan turun tangga, Mom terhindar dari risiko jatuh dari tangga.

4. Pakai Alas Kaki yang Tidak Licin

Saat naik turun tangga, sebaiknya Mom memakai alas kaki yang tidak licin atau memasang karpet di tangga rumah Mom. Dengan memakai alas kaki atau memasang karpet di tangga, risiko slip atau terpeleset bisa lebih kecil. Jika tangga terletak di dekat kamar mandi, pastikan untuk memasangan karpet anti selip untuk menghindari adanya lantai licin di sekitar tangga.

5. Perhatikan Anak Tangga Saat Langkah

Saat naik turun tangga, sebaiknya Mom perhatikan dan lihat anak tangga saat menapakinya. Pastikan juga tidak ada objek yang mengganggu langkah Mom saat naik turun tangga. Pastikan juga apakah ada bagian tangga yang retak, licin, atau berlubang. Pastikan juga ketika naik turun tangga, Anda tidak sambil melihat ponsel atau benda lain karena tidak akan memastikan anak tangga.

6. Jangan Naik Turun Tangga Ketika Pusing

Saat hamil, Mom bisa mengalami kepala terasa pusing dalam frukuensi yang sering. Hal ini bisa diakibatkan oleh dehidrasi dan gula darah yang rendah. Untuk menguranginya pastikan Mom minum air putih yang cukup dan makan dalam porsi yang cukup. Untuk menghindari jatuh dari tangga, Mom sebaiknya tidak naik turun tangga saat mengalami kepala pusing.

7. Minta Tolong Bantuan Suami atau Anggota Keluarga

Jika kehamilan Mom sudah masuk ke trimester kedua dan ketiga, sebaiknya Mom meminta bantuan suami atau anggota keluarga serumah untuk menuntun Mom saat naik turun tangga. Hal ini akan lebih baik lagi jika ruangan yang biasa Mom gunakan dipindah ke lantai bawah, sehingga Mom tidak perlu lagi naik turun tangga.

Itulah tips naik turun tangga agar kehamilan Mom tetap aman dan minim risiko jatuh dari tangga. Dengan tips di atas, Mom lebih waspada dan berhati-hati saat naik turun tangga. Semoga tips ini bermanfaat ya!